Pramono soal Aduan Warga Lewat JAKI: Itu Amanah, Harus Direspons Cepat!

JAKARTA, iNews.id - Gubernur Jakarta Pramono Anung menegaskan komitmennya memperbaiki sistem penanganan pengaduan masyarakat, termasuk melalui aplikasi JAKI. Dia menilai, masih banyak jajaran organisasi perangkat daerah (OPD) yang merespons aduan warga secara asal-asalan dan hanya bersifat formalitas.

"Pengaduan masyarakat bukan sekadar laporan, itu amanah yang harus kami tindak lanjuti dengan cepat dan tepat," tulis Pramono dalam akun Instagram resminya, dikutip Senin (6/10/2025).

Baca Juga

Singapura Beri Sanksi 4 Warga Israel Pelaku Kekerasan terhadap Warga Palestina di Tepi Barat

Pramono mengatakan, Pemerintah Provinsi Jakarta berkomitmen untuk terus mendengar, menindaklanjuti, dan menyelesaikan setiap persoalan warga. Dia bersama Wakil Gubernur Rano Karno atau Bang Doel juga sering menerima laporan langsung melalui media sosial.

Meski Jakarta sudah memiliki kanal pengaduan seperti JAKI dan CRM dengan petugas penanggung jawab di tiap OPD, Pramono menilai respons jajaran Pemprov selama ini belum maksimal.

Baca Juga

Pramono Targetkan Jakarta Masuk 20 Besar Kota Terbaik Dunia di 2045

"Kita punya JAKI, ada CRM, dan ada PIC yang sudah ditunjuk masing-masing OPD. Tapi mohon maaf, dengan segala respect saya, saya melihat ini hanya basa-basi. Karena tidak ditangani secara sungguh-sungguh. Yang penting 'done', tukinnya nggak terganggu," ujarnya.

Pramono pun menekankan agar setiap laporan warga ditangani serius dan tanpa penundaan. Dia memberi contoh tenaga PPSU yang sudah dikontrak dan harus segera bekerja mulai 10 Oktober 2025.

"Saya minta betul, kali ini setiap ada pengaduan, ditangani secara sungguh-sungguh dan serius. Jangan ditunda-tunda," katanya.

Lebih lanjut, Pramono menyebut keberhasilan negara demokrasi dapat diukur dari sejauh mana pemerintah mampu menjawab dan menyelesaikan keluhan masyarakat.

Editor: Reza Fajri