Pramono Usul ke Menkes agar Pembangunan RS Internasional di Lahan Sumber Waras Masuk PSN

JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung mengusulkan agar pembangunan rumah sakit (RS) bertaraf internasional di atas lahan RS Sumber Waras, Grogol, Petamburan, Jakarta Barat masuk Proyek Strategis Nasional (PSN). Hal itu disampaikan Pramono kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

"Paling penting adalah kami mengajukan dua usulan kepada Bapak Menteri Kesehatan. Pertama, tentunya kami berharap sesuai dengan PP 42 Tahun 2021 mengenai PSN, Proyek Strategis Nasional, kami mengusulkan apabila ini disetujui oleh pemerintah pusat maka kami akan usulkan untuk itu," ujar Pramono di Kantor Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan pada Selasa (28/10/2025).

Baca Juga

Eks Bos NATO: Sekutu Tak Akan Kirim Tentara ke Ukraina karena Bisa Perang Dunia III dengan Rusia

Merespons hal itu, Budi Gunadi mengaku mendukung penuh 100 persen rencana Pramono agar warga Jakarta dan sekitarnya tidak perlu berobat ke luar negeri ketika sakit. Selain itu, ia mendukung agar rencana pembangunan RS Bertaraf Internasional ini masuk ke dalam PSN. 

"Kita support 100 persen, sebagai warga Jakarta gitu kita ingin kalau bisa kalau sakit nggak usah ke luar negeri, di sini. Kita mendukung untuk masuk PSN, keputusannya bukan di kami tapi kami dari kesehatan mendukung agar ini bisa masuk PSN," tutur Budi.

Baca Juga

Pramono Minta Restu Menkes terkait Rencana Bangun RS Bertaraf Internasional di Lahan Sumber Waras

Sebelumnya, Pramono meminta restu kepada Budi Gunadi terkait rencana pembangunan rumah sakit bertaraf internasional. Adapun, lahan tersebut memiliki luas 3,6 hektare sehingga dinilai cocok untuk pembangunan.

Baca Juga

KPK Ungkap Alasan Hentikan Penyidikan Lahan RS Sumber Waras

"Pertama memang sejak persoalan Rumah Sakit Sumber Waras, tanahnya yang dimiliki oleh Pemerintah DKI Jakarta selesai, baik itu pernyataan yang disampaikan oleh KPK dan tentunya finalnya nanti di BPK. Untuk itu kami segera mempersiapkan untuk membangun luas areanya 3,6 hektare, sehingga sangat cocok untuk menjadi rumah sakit internasional di Jakarta karena tempatnya sangat strategis, dekat dengan rumah sakit swasta lainnya," ucap Pramono.

Editor: Puti Aini Yasmin