Sandi : Ada Mafia Jadwal Kunjungan Ketika Saya Menemui Warga
 
                 
                JAKARTA,iNews.id – salah satu tradisi yang dijalankan sejak ibukota dipimpin oleh mantan Gubernur Joko Widodo dalam mengisi libur akhir pekan adalah mendatangi undangan warga yang sedang hajatan. Seperti pernikahan dan sunatan. Setelah Jokowi menjadi presiden, gaya bertatap muka dengan warga secara langsung itu diteruskan oleh Basuki Tjahaja Purnama yang dilantik menggantikannya.
Kebiasaan itu kemudian diteruskan Gubernur dan Wakil Gubernur (Wagub) Anies Baswedan dan Sandiaga Uno setelah resmi memegang jabatan sejak 16 Oktober 2017. Namun, tradisi baik tersebut mendapat selingan kabar kurang sedap.
 
                                Wagub Sandiaga Uno mengaku, mendapat laporan apabila ada seorang oknum yang memanfaatkan jabatannya. Mereka meminta bayaran kepada warga apabila mengundang Wagub.
“Sekarang sudah ada mafia jadwal. Saya sampaikan kepada seluruh masyarakat yang mengundang kehadiran saya, baik yang resmi maupun tidak resmi, saya enggak pernah mengutip biaya kalau datang,” ujar Anies di balaikota, Selasa (7/11/2017).
Menurut Sandi, oknum tersebut melayangkan surat kepada warga yang mengundang Sandi untuk membayar biaya keamanan Wagub setiba di lokasi. Jumlahnya pun cukup fantastis, yakni RP 20-50 juta.
“Ini katanya mereka hampir transfer permintaannya Rp 20-50 juta untuk menyiapkan keamanan,” kata dia.
Editor: Zen Teguh