Sempat Sembunyi, Pratu J Ngaku Awalnya Ingin Serahkan Diri usai Tusuk Pengamen di Jakpus

JAKARTA, iNews.id - Anggota TNI AD, Pratu J (27) diamankan karena menusuk pengamen berinisial D (23) hingga tewas di trotoar Jalan Kramat Raya, Senen, Jakarta Pusat (8/6/2023). Pratu J sempat bersembunyi usai kejadian itu.

Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar menyebutkan Pratu J sempat berniat untuk menyerahkan diri usai melakukan penusukan terhadap korban D.

Baca Juga

Usai Berseteru, Trump Akan Sambut Zohran Mamdani di Gedung Putih Besok

“Jadi yang bersangkutan sudah merasa salah dan memang berencana akan menyerahkan diri ke Pomdam,” kata Irsyad, Jumat (9/6/2023).

Kendati begitu, Irsyad menyebut niat Pratu J itu tidak terjadi dikarenakan yang bersangkutan masih ragu-ragu. Sampai pada akhirnya, Pratu J diamankan.

Baca Juga

Anggota TNI AD Tusuk Pengamen hingga Tewas di Senen, Danpomdam Jaya: Dalam Pengaruh Alkohol

“Mungkin masih ada keraguan atau gimana sehingga bersembunyi,” ujar dia.

Sebelumnya, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Komarudin menyebutkan jejak Pratu J diketahui dari adanya kartu tanda anggota (KTA) yang tertinggal di sepeda motor yang dia kendarai.

“Pelaku terindikasi berdasarkan motor yang tertinggal di TKP. Di joknya ada KTA,” kata Komarudin dikutip Jumat (9/6/2023).

Komarudin menyebut setelah ditemukan kartu tanda anggota itu, pihaknya langsung berkoordinasi dengan TNI AD.

“Setelah itu (penemuan KTA), kita bersama dengan Denpom melakukan penyelidikan dan pencarian,” tutur dia.

Editor: Rizal Bomantama