Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Viral Pemotor Disiram Air Comberan di Jakpus, Pelaku Ternyata Masih di Bawah Umur
Advertisement . Scroll to see content

Sidak Skybridge Tanah Abang, Ombudsman Minta Beroperasi 7 Desember

Jumat, 30 November 2018 - 16:43:00 WIB
Sidak Skybridge Tanah Abang, Ombudsman Minta Beroperasi 7 Desember
Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya meninjau pembangunan skybridge Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (30/11/2018). (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id – Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya meninjau pembangunan skybridge Tanah Abang, Jakarta Pusat, Jumat (30/11/2018). Jembatan Penyeberangan Multiguna (JPM) itu diharapkan dapat beroperasi mulai Rabu (7/12/2018).

Ketua Ombudsman Perwakilan Jakarta Raya Teguh Nugroho mengatakan, dari hasil peninjauan bersama Wakil Wali Kota Jakarta Pusat, PT Kereta Api Indonesia (KAI), dan PD Pembangunan Sarana Jaya bahwa jembatan telah siap digunakan setelah penambahan beberapa gate.

“Pembukaan insyaallah tanggal 7 Desember kalau sudah dibuka gate penumpang, PKL sudah bisa naik ke atas, jalan di bawahnya dibuka lagi seluruhnya. Semoga seminggu ke depan ini sudah dipergunakan,” kata Teguh di Jakarta, Jumat (30/11/2018).

Dia mengatakan, soal kesepakatan antara Pemprov DKI dengan PT KAI terkait lima hal, yaitu aset, gerbang, arus penumpang, sarana-prasarana, dan pengamanan sudah diselesaikan kedua institusi. Namun, secara keseluruhan empat unsur sudah dipenuhi oleh PD Pembangunan Sarana Jaya kecuali masalah aset.

“Kalau soal aset itu saat ini pembicaraan jangka panjang dan itu yang kita butuhkan sekarang. Itu yang empat unsur dulu itu saja. Tapi, sudah lihat tadi kan, ada toilet portabel, mushola, ini sudah dibuka. Tadi adanya enam kios di sini, tapi sudah dibongkar, jadi para penumpang tidak akan macet lagi arusnya. Diharapkan tidak ada penumpukan dan pemberhentian penumpang di tengah-tengah gate itu,” ujar Teguh.

Sementara Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, sebanyak 446 pedagang kaki lima (PKL) dapat menempati skybridge Tanah Abang.

“Bisa (PKL) menempati. Kesepakatan kemarin Januari baru bayar, uang retribusi ke PD Pembangunan Sarana Jaya sebesar Rp500.000,” kata Irwandi.

Menurut dia, sebanyak 159 PKL akan ditempatkan di Blok F lantai 7 dengan jembatan penghubung karena keterbatasan tempat di area skybridge. Keamanan sekitar JPM juga akan dijaga oleh tiga unsur, yakni PT KAI, Pemkot Jakpus, dan PD Pembangunan Sarana Jaya. Sebanyak 21 petugas keamanan disiapkan setiap hari untuk menghindari PKL susupan.

Dia mengatakan, pedagang dan pengguna JPM dapat menggunakan dua toilet portabel yang dilengkapi dengan tap kartu dan musala.

Rencananya nanti ada tap kartu untuk pedagang agar bisa menggunakan toilet sepanjang hari, tapi hanya untuk membayar satu kali saja. Sedangkan pengunjung atau penumpang KRL juga bisa memakainya.

Editor: Khoiril Tri Hatnanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut