Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Usai Ledakan, Polres Jakut Bantu Bersihkan Masjid SMAN 72 Jakarta
Advertisement . Scroll to see content

Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Dipindahkan ke RS Polri, Ini Alasannya

Senin, 10 November 2025 - 17:22:00 WIB
Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Dipindahkan ke RS Polri, Ini Alasannya
Ledakan terjadi di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025). (Foto: Aldhi Chandra Setiawan)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Polisi memindahkan perawatan terduga pelaku yang memicu ledakan di SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara (Jakut), ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur (Jaktim). Alasannya pun terungkap.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Budi Hermanto menjelaskan terduga pelaku dipindahkan dengan berbagai pertimbangan. Salah satunya, agar pihak kepolisian dapat dengan mudah melakukan penyelidikan.

"Apa alasan anak dipindahkan ke RS Polri? Di RS Polri kita sudah membentuk tim terpadu. Selain dari penanganan medis, tapi juga psikis. Dan juga guna menghindari, kalau di RS sebelumnya anak ini ditaruh dalam satu ruangan yang ada beberapa orang. Sehingga untuk mencegah terjadinya infeksi, makannya di RS Polri dalam satu ruangan," kata Budi dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Senin (10/11/2025).

"Selanjutnya memudahkan juga penyidik untuk bisa mendalami informasi. Karena yang bersangkutan sudah dalam kondisi sadar. Apabila dalam perkembangan kondisi kesehatan semakin baik, itu akan lebih memudahkan penyidik untuk meminta keterangan," sambungnya.

Lebih lanjut, Budi menyampaikan pihaknya akan menggali informasi terkait latar belakangan keluarga terduga pelaku. Pihaknya juga berencana melakukan rilis secara komprehensif terkait perkara ledakan tersebut pada Selasa (11/11/2025) besok.

"Ya, untuk keluarga kami coba akan dalami dari pihak penyidik. Beberapa, nanti perkara ledakan ini, dimungkinkan hari Selasa akan dilaksanakan rilis secara komprehensif. Nanti akan dihadiri dari Puslabfor Polri, ada Jibom Gegana, termasuk dari Dokkes akan menjelaskan secara detail kalau rekan-rekan ingin bertanya, kondisi apa saja terhadap korban. Nanti akan dihadiri juga dari Densus. Kemarin kami sampaikan pada saat doorstop, bagaimana analisa terhadap motif, nanti akan dipaparkan," tutur dia.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut