Usai Kali Item Ditutup Jaring, Sandi: Beautifikasinya Dipasang Lampu
JAKARTA, iNews.id – Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI tak ingin setengah-setengah dalam menata Sungai Sentiong atau Kali Item. Pemprov akan menyulap Kali Item menjadi salah satu tempat rekreasi warga dengan memasang lampu hias.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menuturkan, langkah itu dilakukan untuk mengubah kesan Kali Item yang terkenal dengan jorok dan bau tidak sedap menjadi tempat yang nyaman bagi warga. Pemprov akan memasang lampu hias di atas jaring hitam yang menutupi sungai.
“Untuk beautifikasinya dipasang lampu. Nanti ada ornamen-ornamen yang dipasang oleh teman-teman dari Dinas Perindustrian dan Energi,” kata Sandi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu (25/7/2018).
Sandi berharap, setelah Kali Item ditata bisa menjadi tempat rekreasi masyarakat. Warga maupun atlet yang menginap di wisma atlet Kemayoran dapat berfoto di Kali Item. Konsep lampu hias yang dipasang di atas jaring bertuliskan Jakarta Asian Games 2018.
“Bisa jadi tempat yang malah menarik. Apalagi kalau dari lantai 12, ada mezzanine di kampung atlet. Kemarin ada yang mengambil foto cukup menarik sih apalagi kalau kita tulis Jakarta Asian Games 2018,” tutur Sandi.
Pemprov DKI memang tak ingin setengah-setengah dalam menata kota. Sandi mengatakan, pemprov menganggarkan Rp580.833.000 untuk pembelian jaring yang digunakan untuk menutup Kali Item. Dana tersebut bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2018 yang dikelola oleh Dinas Sumber Daya Air (SDA).
Pemasangan jaring di Kali Item terbagi tiga segmen. Segmen I sepanjang 240 meter dengan pagu anggaran Rp192.232.000. Segmen II sepanjang 240 meter dengan pagu anggaran Rp192.232.000, dan segmen III sepanjang 246 meter pagu anggaran Rp196.369.000.
Sandi mengaku telah menginstruksikan Kepala Dinas SDA untuk memasang aerator atau mesin penghasil gelembung udara berteknologi nano bubble. Alat tersebut berfungsi sebagai penjernih air sungai.
Editor: Khoiril Tri Hatnanto