Waspada, Aksi Hipnotis Jelang Lebaran Merajalela di Cengkareng
Saat berada di warung, kemudian anaknya dihampiri pelaku. Pelaku langsung mengajak ngobrol anaknya dan meminta jaringan hotspot. "Dia pura-pura akrab sama anak saya. Anak saya bilang ga ada (hotspot) itu. Terus tukang sayur dia (pelaku) pura-pura lagi minta korek api ke warung dikasih tuh korek," ujarnya, Rabu (20/4/2022).
Sihabudin melanjutkan, saat itu mulailah pelaku melakukan aksi hipnotis kepada anaknya. Usai meninggalkan warung, pelaku meminta anaknya untuk dibonceng di dekat perempatan pos.
"Anak saya lugu, akhirnya dibonceng kan tuh si pelaku. Kurang lebih 50 meter jalan, anak saya berhenti pas di depan pos RW, setelah itu dia sambil ngobrol minta alih fungsi tadinya anak saya yang boncengin akhirnya dia si pelaku yang bawa motor," katanya.
Sang anak tidak menyadari bahwa telah dibawa pelaku sampai ke daerah Cipondoh, Kota Tangerang. Pelaku kata dia meminta anaknya untuk belanja di sebuah minimarket untuk membeli air mineral.
"Sampai di Alfa kata petugas ga ada saldo (kartu e-money yang diberikan pelaku ke anaknya) saldonya sisa Rp2.000, anak saya dikasih kartu gitu. Ketika balik motor udah ga ada, hapenya juga udah lenyap. Mungkin pas di pos RW itu hapenya udah sama si pelaku," kata ayah korban.