Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Cerita Sandiaga Uno Maju Pilgub Jakarta 2017, Sempat Tak Pede hingga Berpasangan dengan Anies
Advertisement . Scroll to see content

Ziarah ke Makam Cut Nyak Dien, Anies: Pahlawan asal Tanah Rencong Itu Sangat Dihormati

Sabtu, 12 Juni 2021 - 13:03:00 WIB
Ziarah ke Makam Cut Nyak Dien, Anies: Pahlawan asal Tanah Rencong Itu Sangat Dihormati
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berziarah ke makam pahlawan, Cut Nyak Dien di Kampung Gunung Puyuh, Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, Jawa Barat. (Foto: Facebook).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berziarah ke makam pahlawan, Cut Nyak Dien di Kampung Gunung Puyuh, Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, Jawa Barat. Kunjungan Anies bersamaan dengan jadwal kunjungan kerja ke Sumedang. 

Anies sempat menceritakan kisah film sejarah Cut Nyak Dien sebagai sosok yang dikagumi perjuangannya di Aceh. Hingga akhirnya pada 1906, Cut Nyak Dien ditangkap Belanda dan diasingkan ke Sumedang karena takut akan terus mengobarkan semangat perlawanan rakyat Aceh.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berziarah ke makam pahlawan, Cut Nyak Dien di Kampung Gunung Puyuh, Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, Jawa Barat. (Foto: Facebook).
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berziarah ke makam pahlawan, Cut Nyak Dien di Kampung Gunung Puyuh, Desa Sukajaya, Kecamatan Sumedang Selatan, Jawa Barat. (Foto: Facebook).

"Walau diasingkan ke Sumedang semangatnya untuk terus berjuang tidak padam, Cut Nyak Dien berjuang lewat jalan dakwah," tulis Anies dalam akun Instagram @aniesbaswedan dikutip Sabtu (12/6/2021).

Dia menuturkan, Cut Nyak Dien wafat 6 November 1908 dan saat itu penduduk Sumedang tidak tahu jika Cut Nyak Dien merupakan seorang pejuang dari Aceh. 

Menurutnya, makam Cut Nyak Dien baru ditemukan kembali 1959 berkat pencarian oleh Gubernur Aceh, Ali Hasmy berdasarkan data yang ditemukan di Belanda.

"Perjuangan Cut Nyak Dien di tanah Sumedang memang singkat, tapi semangatnya tetap abadi digelorakan warga Sumedang hingga hari ini," ucapnya.

Anies juga mengutip sajak yang terukir di makam Cut Nyak Dien: 

Karena djihadmu perdjuangan,

Atjeh beroleh kemenangan,

Dari Belanda kembali ke tangan,

Rakjat sendiri kegirangan.

Itulah sebab sebagai kenangan,

Kami teringat terangan-angan,

Akan budiman pahlawan djundjungan,

Pahlawan wanita berdjiwa kajangan.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut