Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Daftar Kereta Terdampak Anjlokan KA Argo Bromo di Subang
Advertisement . Scroll to see content

10 Kereta Tujuan Malang dan Surabaya Telat Imbas KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Subang

Sabtu, 02 Agustus 2025 - 12:14:00 WIB
10 Kereta Tujuan Malang dan Surabaya Telat Imbas KA Argo Bromo Anggrek Anjlok di Subang
Petugas memeriksa kondisi rel usai KA Argo Bromo Anggrek anjlok di Stasiun Pegadenbaru, Subang, Jumat (1/8/2025). (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

SURABAYA, iNews.id – Sebanyak 10 perjalanan kereta api menuju Surabaya dan Malang mengalami keterlambatan imbas anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Stasiun Pegadenbaru, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Jumat (1/8/2025) sore. Perubahan pola operasi menyebabkan keterlambatan masif sejumlah KA pada Sabtu (2/8/2025).

Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arief mengatakan, perubahan jalur dari utara ke selatan membuat 10 KA terlambat tiba. Jalur alternatif yang digunakan yaitu dari Cikampek - Bandung - Banjar - Kroya - Purwokerto - Tegal - Semarang.

"Perubahan pola operasi ini berdampak pada kedatangan KA dari Jakarta menuju Surabaya dan Malang yang sebelumnya melewati jalur utara," ujarnya, Sabtu (2/8/2025).

Luqman menjelaskan, terdapat lima KA tujuan Stasiun Surabaya Pasarturi yang mengalami keterlambatan. Kelima KA tersebut yaitu KA Argo Bromo Anggrek, KA Pandulungan, KA Sembrani, KA Harina dan KA Kertajaya.

Sementara dua KA lainnya, KA Bima dan KA Jayakarta, yang seharusnya tiba di Stasiun Surabaya Gubeng juga ikut terdampak.

"Tiga KA tujuan Malang juga mengalami keterlambatan, yakni KA Brawijaya, KA Majapahit, dan KA Gajayana," katanya.

Hingga Sabtu pagi, proses perbaikan jalur di sekitar lokasi anjloknya KA Argo Bromo Anggrek masih berlangsung. PT KAI belum dapat memastikan estimasi waktu normalisasi perjalanan.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut