20 Hal yang Hanya Bisa Dijumpai di Indonesia, Ada Spesies Purba hingga Pesta Kematian

• 16. Perang Ketangkasan 'Pasola'

Pasola adalah tradisi seni perang yang dilakukan oleh masyarakat Sumba, Nusa Tenggara Barat. Tradisi ini biasanya dilakukan oleh 50 pria yang dibagi menjadi dua kelompok dan menaiki kuda untuk kemudian menggelar perang-perangan.

Mereka menggunakan tombak yang akan dilemparkan ke arah lawan. Meski ujungnya tumpul, tombak tetap bisa menyebabkan kerusakan serius, seperti cedera parah atau bahkan kematian sehingga harus dimainkan oleh orang yang sudah ahli.

• 17. Pesta Kematian

Orang Toraja percaya bahwa ketika seseorang meninggal, tubuhnya memang dapat membusuk. Tetapi arwahnya akan tetap ada sehingga mereka menghormati orang yang mati tersebut dengan upacara pesta kematian yang sangat akbar.

Upacara ini dikenal sebagai Rambu Solo. Sekilas mungkin tampak sebagai acara berkabung, tetapi orang Toraja melihatnya lebih sebagai perayaan guna mengantarkan semangat ke tujuan terakhir kehidupan, tempat peristirahatan terakhir yang disebut 'Puyo'. Upacara pesta kematian ini terkenal mahal karena dapat menghabiskan dana puluhan hingga ratusan juta rupiah.

• 18. Ma'nene

Di daerah Baruppu, Kabupaten Toraja Utara, Sulawesi Selatan, ada tradisi unik lain yang dilakukan oleh orang Toraja. Tradisi ini disebut Ma’nene dan mungkin hanya bisa ditemukan di Indonesia.  

Dalam tradisi ini, masyarakat suku Toraja membawa kembali orang yang telah meninggal dari kubur. Hal ini dilakukan untuk melakukan ritual penghormatan kepada kerabat mereka yang telah lama meninggal.

Setiap tiga tahun, jenazah akan digali, dicuci, dibersihkan, dan didandani menggunakan pakaian terbaik atau favorit mendiang ketika masih hidup. Setelah upacara pembersihan dan rias ini, keluarga akan berfoto dengan mayat tersebut, dan mengembalikannya ke kuburan.

• 19. Ritual Tiwah

Bagi masyarakat Dayak, kematian hanyalah transisi dari dunia ini ke dunia berikutnya. Namun peralihan ini baru bisa dilakukan setelah ritual Tiwah dilaksanakan. Tiwah dimaksudkan untuk mengantarkan arwah orang yang meninggal menuju alam baka dengan cara memindahkan sisa jasad (biasanya hanya tulang-belulangnya) ke tempat suci yang disebut Sandung.

Tidak ada waktu khusus bagi keluarga untuk melakukan Tiwah. Ritual ini bisa dilaksanakan kapan saja sesuai dengan kesiapan keluarga almarhum, karena upacara Tiwah membutuhkan persiapan yang rumit dan dana yang cukup besar.

• 20. Lompat Batu di Nias

20 hal yang hanya bisa dijumpai di Indonesia terakhir adalah lompat batu di Nias. Tradisi ini dilakukan di pesisir barat Pulau Sumatera, Nias yang dihuni oleh ras Austronesia sebagai ritual kedewasaan paling simbolis dan menantang yang masih dipraktikkan hingga saat ini dan memiliki nama Fahombo.

Editor: Puti Aini Yasmin