3 Jalur Alternatif Jakarta-Citayam: Rute, Waktu Tempuh dan Caranya
JAKARTA, iNews.id - Kepadatan lalu lintas antara Jakarta dan Citayam menjadi rutinitas harian yang kerap memusingkan warga. Inilah tiga jalur alternatif baru yang dinilai mampu memperlancar arus mobilitas dari Jakarta-Citayam maupun sebaliknya.
Diketahui, Citayam berada di Kecamatan Tajurhalang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Wilayah ini merupakan desa di tepi Kota Depok dan dilayani oleh Stasiun Citayam, yang terletak di wilayah Kota Depok.
Secara umum. Citayam merupakan wilayah yang berada di perbatasan Depok dan Bogor. Nama “Citayam” sendiri berasal dari masa Hindia Belanda, ketika daerah ini masih berupa wilayah perkebunan dan jalan pos.
Seiring waktu, Citayam berkembang menjadi kawasan permukiman suburban yang menampung ribuan warga pekerja yang beraktivitas di Jakarta dan sekitarnya.
Sebagai bagian dari Jabodetabek, Citayam menghadapi tantangan besar: kemacetan di jalur utama, keterbatasan moda transportasi publik, dan meningkatnya kebutuhan jalur alternatif yang efisien.
Rute: Jakarta Selatan → Lenteng Agung → Srengseng Sawah → Jalan Raya Tapos → Jalan Raya Citayam → Stasiun Citayam
Waktu tempuh:
- Pagi hari (06.00–09.00): 1 jam 15 menit – 1 jam 45 menit
- Siang–malam: 50 menit – 1 jam 20 menit
Kendaraan pribadi/motor: Rute ini cocok bagi pengguna motor atau mobil kecil. Jalannya cukup mulus dan banyak jalur alternatif kecil.
Angkutan umum: Naik angkot D08 jurusan Lenteng Agung – Citayam atau lanjut KRL Commuter Line dari Stasiun Lenteng Agung ke Citayam (via Depok).
Keunggulan: Jalur ini paling populer karena jaraknya relatif pendek dari Jakarta Selatan dan dekat dengan stasiun-stasiun utama KRL.
Kelemahan: Sering padat di jam berangkat dan pulang kerja karena perlintasan kereta.
Rute: Jakarta (Tebet / Kuningan) → Tol Jagorawi → Keluar di Gerbang Tol Cibinong → Jalan Raya Mayor Oking → Bojonggede → Jalan Raya Citayam
Waktu tempuh:
- Pagi hari: 1 jam – 1 jam 30 menit
- Siang–malam: 45 menit – 1 jam