5 Contoh Salam Pembuka Pidato Singkat Beragam Tema, Bisa Jadi Bahan Ajar Siswa
Di awal acara kali ini, mari kita menata niat bersama untuk selalu menguatkanku niat dan melandaskan setiap langkah sebagai niat ikhlas karena Allah SWT. Pada kesempatan ini juga, mari kita bersama-sama menghadirkan hati dan pikiran untuk mencari ilmu, serta sekembalinya dari majelis ta’lim ini selalu mendapatkan dan mengamalkan ilmu yang didapatkan sehingga menjadi bermanfaat.
Selamat pagi, semuanya. Untuk bapak/ibu guru, staf sekolah, dan teman-teman sekalian, terima kasih sudah menyempatkan diri untuk hadir. Di pagi yang cerah ini, mari kita panjatkan puji syukur atas kehadiran Tuhan Yang Maha Esa di sekeliling kita, karena anugerah dan berkatnyalah kita bisa berkumpul bersama.
Perkenalkan, nama saya Andini Larasati, murid kelas 9A. Kebetulan saya diberikan kehormatan untuk memberikan pidato perpisahan untuk angkatan 7. Sebelum memulai pidato, ada sebuah pepatah yang mengingatkan saya tentang perjalanan kita selama 3 tahun bersekolah, yakni “Goodbyes are not forever. Goodbyes are not the end. They simply mean I’ll miss you, until we meet again.”
Hadirin yang saya muliakan,
Tepat hari ini adalah hari sebelum hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Hari ini tentu membuat kita teringat dengan para pendahulu kita, pejuang kemerdekaan yang telah mengorbankan seluruh jiwa dan raga mereka untuk menghalau dan mengusir para penjajah dari tanah air kita, Indonesia.
Dengan gagah berani pahlawan-pahlawan kita melawan pasukan penjajah dan Sekutu yang terus membombardir negeri kita dari darat, laut, dan udara. Namun, para pahlawan tidak gentar untuk maju melawan. Mereka berani memperjuangkan martabat bangsa ini.