5 Universitas Islam Swasta Terbaik di Indonesia yang Diakui Dunia,
JAKARTA, iNews.id - Daftar universitas Islam swasta terbaik di Indonesia yang diakui dunia ini bisa jadi rekomendasi untuk kamu yang ingin masuk perguruan tinggi Islam.
Di Indonesia terdapat banyak perguruan tinggi swasta (PTS) Islam. Berikut ini lima universitas Islam swasta terbaik di Indonesia menurut Webometrics 2022.
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) menempati peringkat 16 secara nasional. Sedangkan secara global, UMY menempati peringkat 2173.
Saat ini, UMY merupakan salah satu kampus swasta terbesar di Kota Yogyakarta.
Universitas Islam Indonesia (UII) menjadi universitas Islam terbaik di Indonesia selanjutnya. Berdasarkan data Webometrics, UII menempati posisi 22 secara nasional dan ranking 2618 dunia.
Didirikan pada 8 Juli 1945, UII termasuk dalam kampus tertua di Indonesia. Saat ini, kampus yang berlokasi di Sleman, Yogyakarta ini memiliki 4 program studi jenjang diploma, 25 program sarjana, 13 program magister, 4 program doktoral, dan 3 program profesi.
Masih dari Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta ini menempati ranking 28 nasional. Sedangkan secara global, UAD berada di posisi 3105 dunia.
Saat ini, universitas yang tersebar di lima lokasi berbeda ini memiliki 11 fakultas, diantaranya adalah Fakultas Hukum, Fakultas Tarbiyah dan Dirasat Islamiyah, serta Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
Universitas swasta yang berada di Kota Surakarta ini menempati ranking 51 secara nasional dan 4122 secara global berdasarkan Webometrics.
Didirikan pada tahun 1981, UMS saat ini menawarkan 12 fakultas untuk program Sarjana, Sekolah Pascasarjana, Program Profesi, dan Sekolah Vokasi.
Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) berada di urutan ke-57 secara nasional dan 4230 secara global. Saat ini, perguruan tinggi yang berada di bawah Persyarikatan Muhammadiyah ini memiliki 10 fakultas dengan 63 program studi.
Nah, itulah lima universitas Islam swasta terbaik di Indonesia menurut Webometrics 2022. Mana kampus pilihanmu?
Editor: Komaruddin Bagja