7 Contoh Soal BEP, Lengkap dengan Pembahasan dan Jawaban
Ada beberapa jenis BEP yang umum, termasuk BEP per unit, BEP total, dan BEP grafis. BEP per unit adalah jumlah produk atau layanan yang harus dijual untuk menutupi biaya tetap per unit.
Sementara itu, BEP total adalah jumlah total produk atau layanan yang harus dijual untuk menutupi semua biaya tetap. Sedangkan BEP grafis menggunakan grafik untuk menunjukkan hubungan antara biaya tetap, biaya variabel, pendapatan, dan volume penjualan. Ini membantu dalam menentukan titik impas di mana pendapatan sama dengan biaya.
Rumus BEP Unit
BEP Unit : BEP Unit = FC/-H-VC
BEP Penjualan
BEP Penjualan = FC/1 -(vc/h)
BEP Penjualan = FC/(M/H) = FCxH/M M = H-VC
BEP Penjualan =BEP Unit x H
Keterangan:
FC = Fixed Cost (Biaya Tetap)
VC = Variable Cost (Biaya Variabel Per Unit)
H = Harga Jual Per Unit
M = Kontribusi Margin
Sebuah perusahaan yang memproduksi Smartphone ingin mengetahui jumlah unit yang harus diproduksinya agar dapat mencapai break even point (BEP) atau titik impasnya. Biaya Tetap Produksinya adalah sebesar Rp500 juta sedangkan biaya variabelnya adalah sebesar Rp1 juta. Harga jual per unitnya adalah sebesar Rp1,5 juta. Berapakah unit yang harus diproduksi agar dapat mencapai Break Even Point atau titik impasnya?