64.000 Jemaah Lansia Berangkat Haji 2023, Menag Libatkan Ahli Geriatri
JAKARTA, iNews.id - Kementerian Agama (Kemenag) mengusung semangat 'Haji Ramah Lansia' pada penyelenggaraan tahun 2023. Hal ini karena ada 64.000 lansia akan berangkat ke Tanah Suci.
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas menekankan pentingnya mempersiapkan layanan terhadap jemaah secara matang, termasuk lansia. Selain itu, ahli geriatri harus dilibatkan demi meminimalkan risiko.
Ahli geriatri bertugas menjaga kesehatan lansia dengan cara mencegah timbulnya penyakit, sekaligus membantu mengatasi masalah kesehatan yang timbul.
"Untuk soal kesehatan lansia, wajib bertanya pada ahli geriatri. Jadi kita akan libatkan ahli geriatri," kata Yaqut dalam keterangannya Selasa (14/3/2023).
Menurut Yaqut, konsultasi dengan para ahli adalah bagian dari prinsip kehati-hatian. Selain transparan dan akuntabel, segala keputusan dan tindakan yang diambil harus dapat dipertanggungjawabkan.
Selain itu, dia meminta semua elemen yang terlibat dalam penyelenggaraan haji tahun ini harus memegang teguh visi, yakni memberikan pelayanan terbaik bagi jemaah.
"Sekali lagi, hasil-hasil pertemuan dengan berbagai pihak kemarin harus ditindaklanjuti dengan sebuah desain besar pelaksanaan. Desain besar ini, harus mencerminkan visi bersama memberikan pelayanan terbaik untuk jemaah haji," kata dia.
Dia juga mengingatkan pentingnya inovasi dan perubahan cara berpikir dalam merespons setiap tantangan penyelenggaraan ibadah haji. "Mereka yang tidak pernah mengubah cara berpikirnya, tidak akan mampu mengubah apa pun," katanya.
Editor: Faieq Hidayat