Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : WHO Berduka atas Banjir Sumatera, Siap Beri Bantuan!
Advertisement . Scroll to see content

8 Fakta Terbaru Varian Omicron, Nomor 5 Tak Bisa Diprediksi

Kamis, 27 Januari 2022 - 11:48:00 WIB
8 Fakta Terbaru Varian Omicron, Nomor 5 Tak Bisa Diprediksi
Omicron Foto: Ilustrasi/ist)
Advertisement . Scroll to see content

5. Varian Omicron dapat menular pada orang yang pernah terinfeksi sebelumnya. Sebab, diprediksi dapat menghindari kekebalan yang telah terbentuk akibat varian lainnya.

Dalam rilisnya, WHO menyebutkan fenomena ini telah teramati dari hasil studi di Afrika Selatan, Denmark, Israel, dan Inggris.

“Karenanya, bagi yang pernah terinfeksi tidak boleh abai protokol kesehatan dan harus tetap divaksin sesuai prosedur yang telah ditetapkan Kementerian Kesehatan,” tegas Wiku.

6. Sejauh ini varian Omicron masih terdeteksi dengan alat diagnostik RT-PCR maupun alat diagnostik cepat rapid antigen. Meskipun demikian, hingga saat ini sensitivitas rapid antigen masih terus ditelaah.

Oleh sebab itu, orang dengan hasil rapid antigen negatif, terutama yang bergejala dan kontak erat, disarankan melakukan tes PCR dan isolasi mandiri.

7. Berbagai studi yang dirangkum oleh WHO menyebutkan bahwa vaksin berkurang efektivitasnya, namun masih banyak berperan dalam mencegah keparahan gejala dan kematian. Diketahui pula bahwa infeksi varian Covid-19 akan lebih efektif dicegah dengan vaksinasi booster.

Selain itu, kata Wiku, imunitas seluler (non antibodi) masih memproteksi kuat terhadap varian Omicron hingga 70-80 persen. Imunitas seluler terbentuk baik pada orang yang pernah tertular maupun yang sudah divaksin.

8. WHO menyebutkan tidak ada dampak signifikan pada efektivitas pengobatan yang sudah dipakai untuk menangani kasus Covid-19 saat ini. “Obat yang dipakai untuk varian sebelumnya masih efektif digunakan untuk Omicron,” tutup Wiku.

Editor: Puti Aini Yasmin

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut