Akhirnya, Manajemen Gudang Garam Buka Suara soal Heboh Isu PHK Massal
JAKARTA, iNews.id - Manajemen PT Gudang Garam Tbk buka suara terkait heboh isu pemutusan hubungan kerja (PHK) yang sempat viral di media sosial dan menjadi pemberitaan. Dalam video yang heboh di media sosial menampilkan suasana haru meliputi puluhan karyawan yang terdampak PHK massal.
Direktur & Corporate Secretary Gudang Garam, Heru Budiman menjelaskan, kabar yang dimuat dalam pemberitaan di media massa terkait PHK massal adalah tidak benar. Adapun, perseroan melepas sebanyak 309 karyawan secara normatif, melalui mekanisme pensiun normal dan pensiun dini secara sukarela, serta berakhirnya kontrak kerja sesuai batas waktu.
"Yang terjadi bukan PHK massal, melainkan proses pelepasan 309 karyawan secara normatif, melalui mekanisme pensiun normal dan pensiun dini secara sukarela, serta berakhirnya kontrak kerja sesuai batas waktu kontrak kerja," ucap Heru dalam keterangannya dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Rabu (10/9/2025).
Heru menambahkan, kejadia tersebut tidak memberikan dampak atau tidak menimbulkan permasalahan hukum terhadap perseroan. Saat ini operasional Perseroan berjalan seperti biasa, dari proses produksi hingga distribusi.
"Kejadian tersebut tidak memberikan dampak terhadap kondisi keuangan Perseroan," kata dia.
Dia menegaskan bahwa Gudang Garam selalu memberikan hak perundang-undangan yang berlaku, termasuk apabila perseroan merasa perlu melakukan adaptasi skala operasional karyawan sesuai ketentuan peraturan.
"Perseroan selalu memberikan hak perundang-undangan yang berlaku, termasuk apabila perseroan merasa perlu melakukan adaptasi skala operasional karyawan sesuai ketentuan peraturan," ujar Heru.
Sebelumnya, viral di media sosial isu PHK massal di pabrik rokok PT Gudang Garam, Tuban, Jawa Timur. Kabar ini menghebohkan jagat maya.
Dalam video yang diunggah memperlihatkan suasana haru meliputi puluhan karyawan yang terdampak PHK massal. Mereka saling bersalaman sebagai tanda perpisahan.
"Sedih juga melihat PHK masal pegawai PT Gudang Garam. Dunia kerja sedang tidak baik-bak saja," tulis akun @yusufmuhammad yang dilihat Sabtu (6/9/2025).
Editor: Aditya Pratama