Arab Saudi Tetapkan 22 Februari Jadi Hari Pendirian Negara, Apa Bedanya dengan Hari Nasional?

JAKARTA, iNews.id - Pemerintah Arab Saudi akan menandai peringatan pertama Hari Pendirian Negara (Founding Day) pada 22 Februari 2022 dengan beragam kegiatan. Di dalam negeri, Raja Salman akan berpidato di hadapan rakyatnya.

Bakal ada pula beragam acara seni dan budaya yang sarat nilai tradisi peninggalan nenek moyang bangsa Arab termasuk peragaan busana tradisional.  Di luar negeri, berbagai kedutaan besar dan kantor perwakilan Arab Saudi akan memperingati Founding Day dengan berbagai acara. 

Baca Juga

5 Fakta KTT ASEAN di Malaysia, dari Keanggotaan Timor Leste hingga Perdamaian Kamboja-Thailand

“Kami berharap, ditetapkannya Hari Pendirian Negara Arab Saudi ini dapat memperkuat eksistensi kami di kancah global baik secara politik, ekonomi, sosial, budaya, dan bidang lainnya karena sarat nilai historis,” kata Duta Besar Arab Saudi untuk Indonesia, HE Esam bin Ahmed Abed Al Thaqafi di kantornya, Senin (21/2/2022). 

Founding Day setiap 22 Februari dideklarasikan oleh Raja Salman pada akhir Januari 2022. Dalam dekritnya, Raja Salman menyatakan negara Arab Saudi pertama oleh Imam Muhammad bin Saud berdiri pada pertengahan 1139 H atau Februari 1727 M.

Baca Juga

Dukung Aturan Pengeras Suara Masjid, DPR Sebut Sama Seperti di Arab Saudi dan Malaysia

”Itulah perwujudan persatuan dan keamanan di Semenanjung Arab setelah berabad-abad mengalami pergolakan,” ucap Duta Besar Esam.