Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : MNC University dan KOLlab Gelar Mastering Social Media 1.0, Tingkatkan Kompetensi Kreator Muda
Advertisement . Scroll to see content

Bawaslu Sebut Pertarungan Kampanye Pemilu 2024 Lebih Masif di Media Sosial

Minggu, 17 Desember 2023 - 09:49:00 WIB
Bawaslu Sebut Pertarungan Kampanye Pemilu 2024 Lebih Masif di Media Sosial
Bawaslu menyebut pertarungan kampanye Pemilu 2024 lebih banyak di media sosial. (Foto: Bawaslu.go.id).
Advertisement . Scroll to see content

Lolly kembali mengingatkan dunia digital saat ini amat memberikan pengaruh yang besar dalam menyampaikan informasi. Karenanya dia berharap, masyarakat dapat menyaring informasi yang benar dan bersedia menjadi bagian dari pengawasan partisipatif pemilu. 

"Dunia digital sangat kuat pengaruhnya, tetapi saringannya masih kurang. Karena itu, perlu untuk tahu dan tak terpancing meneruskan informasi yang tak benar. Kita perlu 'aware' situasi pelanggaran di sekitar kita," tuturnya. 

Dalam melakukan pengawasan partisipatif pemilu, Lolly berharap masyarakat tak sungkan melaporkan dugaan pelanggaran kepada Bawaslu. Selain itu, dia mengajak masyarakat atau organisasi yang mau menjadi pemantau pemilu dapat mendaftarkan kepada Bawaslu. 

"Sampai kini sudah ada 90 lembaga pemantau pemilu yang sudah diakreditasi oleh Bawaslu. Batas akhir pendaftaran 7 hari sebelum pemungutan suara. Sekarang pemantau pemilu lebih mudah persyaratannya," pungkasnya.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut