Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2022 Sudah Dibuka, Ayo Cek Syarat dan Cara Daftarnya di Sini!
JAKARTA, iNews.id - Pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2022 sudah dibuka mulai Senin (10/10/2022). Beasiswa Unggulan masyarakat berprestasi merupakan beasiswa dalam negeri untuk jenjang Sarjana (S1), Magister (S2) dan Doktoral (S3).
Mengutip laman beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id, Beasiswa Unggulan 2022 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) ini terdiri atas dua jenis beasiswa yang ditawarkan.
Pertama, diperuntukkan bagi pegawai Kemendikbud Ristek dan yang kedua adalah Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi.
Program Beasiswa Unggulan Masyarakat Berprestasi tahun 2022 mengutamakan program pembelajaran dalam negeri atau kampus dalam negeri.
Pendaftaran beasiswa ini akan dibuka hingga tanggal 22 Oktober 2022.
Untuk kamu yang tertarik mencoba Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2022 ini, silakan simak persyaratan dan cara daftarnya berikut ini.
1. Diutamakan memiliki sertifikat yang membuktikan prestasi akademik/non akademik tingkat internasional dan/atau nasional;
2. Mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait;
3. Tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber APBN dan/atau APBD dengan komponen pembiayaan yang sama; dan
4. Diterima di Perguruan Tinggi dalam negeri di bawah binaan Kemendikbud Ristek dengan akreditasi institusi dan program studi paling rendah B/Sangat Baik.
5. Mahasiswa aktif dan terdaftar di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti).
a) Memiliki usia paling tinggi 35 tahun per 31 Desember 2022;
b) Memiliki surat keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari perguruan tinggi;
c) Memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas perguruan
tinggi;
d) Diutamakan yang memiliki kemampuan Bahasa Indonesia yang dibuktikan dengan sertifikat;
e) Bagi mahasiswa pada jenjang pendidikan S1 yang sedang menempuh
perkuliahan memiliki nilai IPK sampai dengan semester 2 minimal 3.25 pada
skala 4.00; dan
f) Membuat karya tulis berupa essay/karangan menggunakan Bahasa Indonesia,
dengan ketentuan:
- Judul/tema: “Kontribusiku sebagai Generasi Unggul untuk mewujudkan Indonesia Maju 2045”;
- Essay/karangan ditulis pada kolom essay minimal 1.000 kata.
a) Memiliki usia paling tinggi 40 tahun per 31 Desember 2022;
b) Memiliki surat keterangan lulus/Letter of Acceptance (LoA) Unconditional dari
perguruan tinggi;
c) Memiliki surat keterangan aktif kuliah minimal dari dekan fakultas perguruan tinggi;
d) Memiliki nilai IPK S1 minimal 3.25 pada skala 4.00 baik mahasiswa baru maupun on-going;
e) Diutamakan yang memiliki kemampuan Bahasa Indonesia yang dibuktikan dengan sertifikat dan/atau bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat;
f) Membuat proposal rencana studi yang berisi alasan mengambil program studi yang dipilih dan rencana penelitian tugas akhir/tesis;
g) Karya tulis berupa essay/karangan menggunakan Bahasa Indonesia, dengan ketentuan:
- Tema essay/karangan terkait dengan hal yang sudah diperbuat untuk bangsa;
- Essay/karangan ditulis pada kolom essay minimal 1.500 kata.
1. Kartu Tanda Penduduk (KTP).
2. Kartu Tanda Mahasiswa (khusus On-Going).
3. LoA Unconditional.
4. Surat keterangan aktif kuliah.
5. Kartu Hasil Studi (KHS) semester 1 dan 2 (khusus On-Going).
6. ljazah dan transkrip nilai terakhir (khusus untuk jenjang Magister dan Doktor).
7. Sertifikat Bahasa Indonesia dan/atau Bahasa Inggris.
8. Proposal rencana studi bagi program Magister (rencana perkuliahan dan sks per-semester yang akan ditempuh hingga selesai studi, topik apa yang akan ditulis dalam tesis, deskripsikan aktivitas di luar perkuliahan yang akan dilakukan selama studi dan bagaimana implementasi hasil studi di masyarakat).
9. Proposal penelitian disertasi bagi program Doktoral.
10. Surat rekomendasi dari akademisi atau institusi terkait (sesuai format).
11. Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber APBN dan/atau APBD (sesuai format).
12. Sertifikat prestasi minimal tingkat kabupaten.
13. Essay menggunakan Bahasa Indonesia dengan judul: "Kontribusiku sebagai Generasi Unggul untuk mewujudkan Indonesia Maju 2045" bagi S1, dan essay/karangan terkait dengan hal yang sudah diperbuat untuk bangsa bagi S2/S3. Essay ditulis pada kolom essay minimal 1.000 untuk S1 dan 1.500 untuk S2/S3.
A. Persyaratan Umum
1. Berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kemendikbud Ristek;
2. Diusulkan oleh pejabat pimpinan pratama atau eselon II di unit kerja tempat bekerja;
3. Mendapat persetujuan dari pejabat pimpinan pratama atau eselon II Biro Sumber Daya Manusia;
4. Rekomendasi pimpinan terkait bidang studi yang diambil sesuai dengan kebutuhan organisasi; dan
5. Diutamakan yang memiliki kinerja baik.
a) Pendaftar memiliki usia maksimal paling sedikit 3 (tiga) kali waktu normatif program studi pada jenjang S2 dan S3 sebelum batas usia pensiun jabatan;
b) Diterima di perguruan tinggi dalam negeri di bawah binaan Kemendikbud Ristek dengan akreditasi institusi dan program studi paling rendah B/Sangat Baik atau diterima di program studi atau perguruan tinggi luar negeri terbaik;
c) Memiliki IPK S1 minimal 3.00 pada skala 4.00;
d) Membuat proposal rencana studi yang berisi alasan mengambil program studi yang dipilih dan rencana penelitian tugas akhir/tesis; dan
e) Diutamakan yang memiliki kemampuan Bahasa Indonesia yang dibuktikan dengan sertifikat dan/atau bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat.
a) Pendaftar memiliki usia maksimal paling sedikit 3 (tiga) kali waktu normatif program studi pada jenjang S2 dan S3 sebelum batas usia pensiun jabatan;
b) Diterima di perguruan tinggi dalam negeri di bawah binaan Kemendikbud Ristek dengan akreditasi institusi dan program studi paling rendah B/sangat baik atau diterima di program studi atau perguruan tinggi luar negeri terbaik;
c) Memiliki IPK S2 minimal 3.25 pada skala 4.00;
d) memiliki proposal penelitian disertasi; dan
e) diutamakan yang memiliki kemampuan Bahasa Indonesia yang dibuktikan dengan sertifikat dan/atau Bahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat.
1. Kartu Tanda Penduduk (KTP).
2. LoA Unconditional.
3. Surat keterangan aktif kuliah.
4. ljazah dan transkrip nilai terakhir.
5. Sertifikat Bahasa Indonesia dan/atau Bahasa Inggris.
6. Proposal rencana studi bagi program Magister (rencana perkuliahan dan sks per semester yang akan ditempuh hingga selesai studi, topik apa yang akan ditulis dalam tesis, deskripsikan aktivitas di luar perkuliahan yang akan dilakukan selama studi dan bagaimana implementasi hasil studi di masyarakat).
7. Proposal penelitian disertasi bagi program Doktoral.
8. Surat rekomendasi dari pejabat unit utama atau setingkat eselon II.
9. Surat persetujuan dari pejabat pimpinan pratama atau eselon II Biro Sumber Daya
Manusia.
10. Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber APBN dan/atau APBD (sesuai format).
11. Surat pernyataan pegawai Kemendikbud Ristek (sesuai format).
12. Dokumen Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) 1 (satu) tahun terakhir.
Komponen beasiswa masyarakat berprestasi jenjang S1, S2, S3 :
A. Biaya pendidikan
B. Biaya hidup
C. Biaya buku
Komponen beasiswa pegawai Kemendikbud Ristek jenjang S2, S3 :
A. Biaya pendidikan
B. Biaya hidup
C. Biaya buku
D. Biaya penelitian
E. Tunjangan awal kuliah
F. Transport tujuan studi pulang pergi
G. Dana pengembangan
Pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2022 dibuka mulai 10 Oktober hingga 22 Oktober 2022.
Untuk melakukan pendaftaran beasiswa ini, silakan kunjungi laman https://beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id/.
Nah, itulah informasi seputar Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2022 yang berhasil iNews.id rangkum. Ayo segera persiapkan berkasmu!
Editor: Komaruddin Bagja