Begini Kronologi Penangkapan Pelaku Prank Sampah Ferdian Paleka

JAKARTA, iNews.id - Ferdian Paleka yang merupakan buronan polisi ditangkap dini hari tadi. Ferdian diketahui sebagai pelaku prank bantuan makanan isi sampah dan batu yang membuat banyak pihak geram.

Seluruh pelaku prank sudah ditangkap. Total tiga orang kini berada di Polresta Bandung dan kini sedang dilakukan pemeriksaan intensif. 

Baca Juga

Trump Sebut Korupsi di Ukraina Jadi Penghalang Perdamaian

"Iya sudah semua pelaku diamankan," kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya saat dihubungi, Jumat (8/5/2020).

Dikonfirmasi terpisah ke Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Pol Saptono Erlangga Waskitoroso menyebut pelaku buron atas nama Ferdian Paleka dan satu rekannya M Adil ditangkap di lokasi yang sama.

Baca Juga

Kasus ABK Dilarung di Kapal, DPR Minta Pemanggilan Dubes China Tak Formalitas

"Iya mereka bersamaan," kata Erlangga.

Polisi menangkap Ferdian bersama rekannya bernama M Adil di ruas jalan tol Jakarta-Merak Km 19 Balaraja, Tangerang, Banten sekitar pukul 00.30 WIB tadi. Tentunya aksi kedua pelaku ini sangat tidak koperatif hingga polisi dengan serius memburu keduanya.

"Dengan melarikan diri itu kan tidak koperatif," kata Erlangga.

Saat ini, kedua pelaku sudah berada di kantor polisi untuk diintrogasi lebih lanjut. Seluruh pelaku yang berada di dalam video prank itu sudah berhasil diamankan oleh tim gabungan antara Polda Jawa Barat dengan Polresta Bandung.

Seperti diketahui, Ferdian Paleka bersama dua rekannya membuat video prank seolah-olah mereka ingin memberikan bantuan sembako. Yang membuat netizen geram isi bingkisan yang diberikan Ferdian dan rekan-rekannya bukanlah sembako, melainkan sampah makanan dan batu.

Para pelaku memberikan bingkisan itu kepada para waria dan anak kecil di wilayah Kota Bandung. Selain dikecam netizen, video itu membawa para pelaku di dalamnya ke kantor polisi.

Korban yang merasa tidak terima akhirnya membuat laporan polisi ke Polresta Bandung. Korban melaporkan para pelaku dengan dasar undang-undang ITE.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq