Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : KPK Panggil Eks Menag Yaqut soal Korupsi Kuota Haji Pekan Ini
Advertisement . Scroll to see content

Begini Saran KPK soal Polemik Vaksin Covid-19 Berbayar

Rabu, 14 Juli 2021 - 11:45:00 WIB
Begini Saran KPK soal Polemik Vaksin Covid-19 Berbayar
Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri memberikan masukan dan saran soal vaksin gorong royong. (Foto: iNews.id)
Advertisement . Scroll to see content

Hal tersebut merujuk pada Perpres No 99 th 2020 di mana Menkes diminta untuk menentukan jumlah, jenis, harga vaksin serta mekanisme vaksinasi. Tidak hanya itu, kata Firli, perlu dibangun sistem perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, dan minitoring pelaksanaan vaksin gotong royong secara transparan, akuntabel.

"Pastikan tidak ada terjadi praktik-praktik fraud dan niat jahat untuk melakukan korupsi lainnya. Data menjadi kata kunci, untuk itu Kemkes harus menyiapkan data calon peserta vaksin gotong royong sebelum dilakukan vaksinasi," katanya.

KPK kata Firli tidak mendukung pola vaksin gotong royong melalui Kimia Farma karena efektivitasnya rendah sementara tata kelolanya berisiko. Serta, KPK mendorong transparansi logistik dan distribusi vaksin yang lebih besar.

"Sebelum pelaksanaan vaksin mandiri, Kemkes harus memiliki data peserta vaksin dengan berbasis data karyawan yang akuntabel dari badan usaha, swasta, instansi, lembaga organisasi pengusaha atau assosiasi," ucapnya.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut