Bendum PDIP Olly Dondokambey Keluar dari Kediaman Megawati, Ini yang Dibahas

JAKARTA, iNews.id - Bendahara Umum (Bendum) PDIP Olly Dondokambey keluar dari kediaman Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Dia mengaku membahas terkait situasi di Sulawesi Utara (Sulut), wilayah yang dikepalainya sebagai gubernur.

Olly semula tiba di kediaman Megawati Soekarnoputri pada pukul 19.51 WIB menggunakan mobil berwarna hitam bernomor polisi B-1266-ZZH. Pada pukul 21.05 WIB mobil yang sama terlihat keluar dari kediaman Megawati.

Baca Juga

Bintang Kung Fu China Mengalami Patah Tulang Pipi dalam Kontes Saling Tampar Dunia

Saat ditanya mengenai kunjungannya, dia hanya mengaku membicarakan daerah Sulawesi Utara (Sulut). Seperti diketahui Sulawesi Utara tempatnya mengemban tugas sebagai Gubernur mendapatkan penghargaan jaminan sosial ketenagakerjaan Paritrana Award 2023 yang diselenggarakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan.

“Oh enggak, obrolan saya menyangkut Sulut,” ujar Olly Dondokambey, Jumat (20/10/2023).

Baca Juga

Heboh Gibran 3 Kali Muncul di Postingan Ahmad Dhani, Netizen: Cawapres Prabowo?

Dia enggan berkomentar mengenai kabar pertemuan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dengan Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Dirinya mengaku tidak mengetahui pertemuan tersebut.

“Haduh saya gak tahu, tolong tanya sama Mbak Puan ya,” tuturnya.

Baca Juga

Poster Prabowo-Gibran Terpasang jelang Pengumuman Cawapres, Begini Penampakannya

Awak media kembali mempertanyakan isu Gibran yang akan menjadi cawapres Prabowo Subianto. Olly juga mengaku tidak menerima informasi itu.

“Kamu cek-cek kalau jadi pertemuan sama Mbak Puan, kami belum dapat informasi itu,” ujarnya.

Baca Juga

Duet Prabowo-Gibran Kembali Mencuat, Golkar: Lihat Saja Besok

Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto membantah kabar adanya agenda pertemuan Megawati dengan Gibran. Kendati demikian, Hasto tidak secara gamblang menjawab apakah kepastian Gibran terbang ke Jakarta.

“Pertemuan tidak ada karena hari ini kami langsung bergerak cepat melakukan konsolidasi untuk kemenangan Pak Ganjar dan Mahfud MD,” kata Hasto kepada wartawan, Jumat (20/10/2023).

Baca Juga

Soal Permohonan Surat Keterangan Tak Pernah Dipidana Gibran, Ini Penjelasan PN Solo

Editor: Rizky Agustian