Bertandang ke Simpang Raya, Kampanye Cagub Sulteng Ahmad Ali Disesaki Warga
Ahmad Ali menyebut masih banyaknya masyarakat yang hidup di bawah garis kemiskinan di tengah tumbuh tingginya ekonomi daerah adalah anomali yang harus diselesaikan.
Menurutnya, anomali perekonomian di Sulawesi Tengah itu terjadi karena fokus pertumbuhan ekonomi hanya pada sektor padat modal, sehingga dampaknya tidak dirasakan oleh masyarakat Sulteng secara inklusif.
Dia juga mengatakan, banyak politisi yang selama ini berjanji saat hendak maju, tapi setelah terpilih lupa kepada rakyat dan hanya memikirkan diri, keluarga, dan kelompoknya.
"Itulah kenapa saya memilih kembali ke daerah ini dan meninggalkan jabatan di pusat," ucapnya.
"Saya ingin mengajak, ayo kita dengarkan di setiap visi misi calon gubernur, diperhatikan secara baik apakah visi misi itu masuk akal atau tidak. Kalau visi misinya sulit direalisasikan, maka nanti yang jadi korbannya masyarakat lagi," katanya.
Dia mencontohkan soal perbaikan infrastruktur jalan di Sulawesi Tengah. Banyak politisi yang selalu menjadikan perbaikan jalan sebagai janji politik, namun tidak mampu merealisasikan janji itu.
"Semua calon pernah berjanji ingin membangun jalan, tapi faktanya jalan masih begini-begini (dalam kondisi rusak)," tuturnya menunjukkan masih banyaknya jalan rusak di wilayah Kabupaten Banggai.
Editor: Anindita Trinoviana