BIN DKI Jakarta dan PPPAU DKI Jakarta Bersama MNC Peduli Selenggarakan Vaksinasi Booster

JAKARTA, iNews.id - Sebagai upaya mengatasi Covid-19 di Indonesia, Badan Intelijen Negara (BIN) DKI Jakarta dan Pengurus Daerah Persatuan Putra Putri Angkatan Udara (PD PPPAU) DKI Jakarta bersama MNC Peduli menyelenggarakan vaksinasi booster pada 1 September hingga 2 September 2022 mulai 09.00 WIB di Universitas Trilogi, Jakarta Selatan.

Kegiatan ini merujuk pada Surat Edaran (SE) Mendagri Nomor 440/3917/AJ mengenai percepatan vaksinasi dosis lanjutan bagi masyarakat. Diharapkan dengan mendapatkan suntikan penguat, masyarakat bisa mendapatkan kekebalan tambahan agar terhindar dari paparan dan resiko berbahaya yang disebabkan oleh Covid-19.

Hizbullah Siapkan Serangan Balas Dendam atas Pembunuhan Haytham Tabatabai

Sebanyak 1.000 masyarakat umum dan kalangan mahasiswa ditargetkan bisa mendapatkan suntikan vaksin penguat jenis Pfizer ini. Syarat untuk bisa mendapatkan vaksin sebagai berikut:

1. Usia 18 tahun keatas

MNC Peduli Gelar Donor Darah, Target Kumpulkan 300 Kantong

2. Sudah menerima dosis kedua lebih dari 6 bulan

3. Memiliki e-tiket dari aplikasi PeduliLindungi

4. Mendaftar melalui JAKI https://vaksinasi-corona.jakarta.go.id/

"Saya mewakili KABINDA (Kepala Badan Intelijen Negara Daerah) DKI Jakarta, Mayor Jenderal TNI Purwito Hadi Wardono mengucapkan terima kasih karena kita semua dapat dipertemukan di tempat bahagia ini dalam rangka kegiatan vaksinasi booster massal, yang merupakan kerja sama dengan PD PPPAU (Pengurus Daerah Persatuan Putra Putri Angkatan Udara) DKI Jakarta, MNC Peduli, Dinkes DKI, dan Universitas Trilogi," ujar Kordinator Wilayah Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) DKI Jakarta Selatan, Fathurrahman pada wartawan di lokasi, Kamis (1/9/2022).

Sebagaimana diketahui, ancaman Covid-19 sampai saat ini belum juga berakhir. Lebih dari 2 tahun berlalu pandemi Covid-19 mewabah di bumi pertiwi Indonesia. Maka itu, kunci keberhasilan penanganan pandemi ini sangat dipengaruhi, salah satunya dengan program vaksinasi.

"Meskipun dengan vaksinasi tak berarti kita kebal dan terbebas dari Covid-19, serta vaksinasi juga tak serta merta menggantikan implementasi protokol kesehatan, tetapi dengan vaksinasi mampu mengurangi keparahan seseorang bila terkonfirmasi positif Covid-19," tuturnya.

Dia menerangkan, pihaknya sudah kerap melakukan kegiatan guna kendorong percepatan vaksinasi di Jakarta ini. Tak hanya di Jakarta Selatan saja tapi juga di Jakarta Barat, Utara, Pusat, dan Timur. Kegiatan itu dilakukan sesuai dengan surat edaran Menteri Dalam Negeri terkait percepatan masalah vaksinasi booster.

"Kami selama ini masih fokus di tiap-tiap titik di kewilayahan jadi kami itu mengadakam kegiatan vaksinasi di mal-mal, RPTRA, tempat bermain dalam rangka percepatan booster tadi sesuai surat eraran Mendagri, menuju Indonesia sehat, Indonesia hebat," ucapnya.

Fathurrahman mengimbau masyarakat Jakarta yang belum divaksin terutama vaksin booster untuk segera mencarinya. Karena saat tubuh seseorang mendapatkan tambahan imun akan menangkal terkena Covid. Masyarakat yang sudah divaksin booster diminta tetap menjalankan protokol kesehatan dan berperan dalam menyampaikan informasi, memberikan edukasi, dan mengajak masyarakat yang belum divaksin untuk mengikuti program vaksinasi.