BMKG Prediksi Puncak Musim Hujan Terjadi hingga Akhir Februari 2024
Di sisi lain, Jawa, terutama Jawa Timur dan Nusa Tenggara, berpotensi mengalami curah hujan rendah pada Mei dan Juni, meningkatkan risiko kekurangan air.
“BMKG memberikan prediksi curah hujan bulanan untuk periode Januari hingga Juni 2024. Dalam kurun waktu Januari - Maret, sejumlah wilayah di pesisir timur Sumatera, Sulawesi, dan sebagian Papua Barat diperkirakan akan mengalami curah hujan rendah,” katanya.
Dwikorita mengatakan prediksi ini meningkat pada April, dengan sebagian wilayah Sumatera, Jawa, dan Sulawesi diprediksi mengalami curah hujan rendah. Meskipun Mei dan Juni 2024 diproyeksikan berada pada kategori rendah-menengah secara umum, wilayah tertentu seperti Kalimantan, Sulawesi Selatan, Maluku, dan Papua tetap berpotensi mengalami curah hujan tinggi hingga sangat tinggi.
“Informasi ini diharapkan memberikan panduan yang jelas dan mudah dipahami bagi petani serta pemangku kepentingan sektor pertanian, terutama peserta rapat koordinasi dari Kementerian Pertanian, Badan Pangan Nasional (Bapanas), Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR, dalam menyusun strategi adaptasi dan pengelolaan risiko menghadapi dinamika iklim tahun 2024,” pungkasnya.
Editor: Faieq Hidayat