Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : BMKG Dorong Pengaturan Tanam-Panen Lebih Adaptif di Tengah Cuaca Ekstrem 
Advertisement . Scroll to see content

BMKG: Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Sejumlah Wilayah

Kamis, 20 November 2025 - 09:38:00 WIB
BMKG: Waspada Gelombang Tinggi hingga 4 Meter di Sejumlah Wilayah
Ilustrasi gelombang tinggi. (Foto: Istimewa)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi hingga 4 meter yang berpotensi terjadi di beberapa perairan. Gelombang tinggi itu berpotensi terjadi pada 20-23 November 2025.

BMKG menyebutkan, Siklon Tropis FINA 97S (9.3°LS, 132.1°BT) di Laut Arafuru memicu peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang. 

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari barat laut hingga timur laut dengan kecepatan angin berkisar 4-25 knot, sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari tenggara hingga barat daya dengan kecepatan angin berkisar 6-30 knot. 

"Kecepatan angin teringgi terpantau di Laut Arafuru bagian barat dan tengah," bunyi keterangan BMKG, Kamis (20/11/2025).

Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1,25-2,5 meter berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian utara, Samudra Hindia barat Kepulauan Nias, Samudra Hindia barat Bengkulu, Samudra Hindia selatan Banten, Samudra Hindia selatan Jawa Tengah, Samudra Hindia selatan Jawa Timur, Samudra Hindia selatan NTB.

Kemudian, Laut Sulawesi bagian timur, Laut Seram, Laut Maluku, Samudra Pasifik utara Maluku, Samudra Pasifik utara Papua Barat, Samudra Hindia barat Aceh, Samudra Hindia barat Kepulauan Mentawai, Samudra Hindia barat Lampung, Samudra Hindia selatan Jawa Barat, Samudra Hindia selatan DI Yogyakarta, Samudra Hindia selatan Bali, Samudra Hindia selatan NTT, Laut Sulawesi bagian tengah, Laut Banda, Laut Arafuru bagian Utara, Samudra Pasifik utara Papua Barat Daya, Samudra Pasifik utara Papua.

"Sedangkan, untuk gelombang yang sangat tinggi di kisaran 2,5-4 meter berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara, Laut Arafuru bagian tengah, Laut Arafuru bagian barat," tutur BMKG.

Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran. Untuk itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti Perahu Nelayan (kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter).

Kapal Tongkang (kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 meter), Kapal Ferry (kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 meter), dan Kapal Ukuran Besar seperti Kapal Kargo/Kapal Pesiar (kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 4 meter). 

"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," kata BMKG.

Editor: Rizky Agustian

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut