BNPB Data Kerusakan di 5 Wilayah Terdampak Gempa Banten
JAKARTA, iNews.id – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menerjunkan lima tim untuk mendata dampak gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,9 di Banten, Jumat (2/8/2019). Sejauh ini belum ada laporan kerusakan dan korban jiwa atau luka akibat peristiwa tersebut.
Deputi Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BNPB Wisnu Widjaja mengatakan, tim BNPB dikerahkan ke wilayah-wilayah terdampak gempa. Mereka terus mendata perkembangan terkini.
”Tim BNPB datang ke Lampung, Pangdeglang, Serang, Lebak dan Sukabumi. Kita harapkan tidak ada ada kerusakan berarti,” kata Wisnu dalam konferensi pers di Graha BNPB, Jumat (2/8/2019) malam.
Wisnu menerangkan, berdasarkan data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) intensitas gempa di wilayah-wilayah tersebut antara IV-V MMI. Artinya dirasakan kuat. Terlebih berlangsung lama.
”Lama itu di atas 20 detik. Sampai saat ini kami belum mendapatkan laporan kerusakan berarti maupun korban. Tapi kami terus monitor situasi, pusdalops kami masih di lapangan,” ujarnya.
Gempa bumi berkekuatan magnitudo 7,4 yang kemudian dimutakhirkan menjadi magnitudo 6,9 mengguncang wilayah Banten, Jumat (2/8/2019) pukul 19.03 WIB. Getaran terasa hingga Jakarta, Jawa Barat, Bengkulu, dan Lampung.
Pusat gempa bumi berlokasi di titik koordinat 7.54 LS dan 104.58 BT, berjarak 147 km dari arah Barat Daya Sumur, Banten. Sementara kedalaman gempa 10 km dan berpotensi tsunami. Pada pukul 21.35 WIB, BMKG mengakhiri peringatan dini tsunami.
Editor: Zen Teguh