Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Bapanas Ungkap Beras Deflasi di Akhir 2025, Harga Turun 3 Bulan Berturut-turut
Advertisement . Scroll to see content

BPS: Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,46 Juta Orang per Agustus 2025

Rabu, 05 November 2025 - 12:30:00 WIB
BPS: Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,46 Juta Orang per Agustus 2025
BPS melaporkan angka pengangguran mencapai 7,46 juta orang per Agustus 2025. (Foto: Ilustrasi/Dok. IMG)
Advertisement . Scroll to see content

Peningkatan kualitas kerja terlihat dari naiknya proporsi pekerja formal menjadi sekitar 42,20 persen dari total penduduk bekerja. Peningkatan ini didorong oleh status buruh, karyawan, atau pegawai yang mengalami penambahan terbanyak, yaitu 0,65 juta orang. 

Sejalan dengan itu, jumlah penduduk bekerja dengan status pekerja keluarga mengalami penurunan terbesar, yakni sekitar 0,30 juta orang.

Hampir seluruh lapangan usaha mencatat peningkatan jumlah tenaga kerja, kecuali kegiatan jasa lainnya, pertambangan dan penggalian, serta aktivitas keuangan, asuransi, dan real estate. 

Tiga lapangan usaha yang paling banyak menyerap tenaga kerja adalah pertanian, perdagangan, dan industri pengolahan. Sementara itu, tiga lapangan usaha dengan peningkatan tenaga kerja terbanyak dalam setahun terakhir adalah Pertanian (+0,49 juta orang), Akomodasi dan Makan/Minum (+0,42 juta orang), serta Industri Pengolahan (+0,30 juta orang).

Dalam hal pendidikan, BPS mencatat pekerja berpendidikan rendah masih mendominasi penduduk bekerja di Indonesia, dengan 34,75 persen berpendidikan SD ke bawah. Namun, persentase pekerja pendidikan SD ke bawah ini menurun dibandingkan tahun lalu, sementara persentase pekerja berpendidikan tinggi (diploma ke atas) meningkat menjadi 13,06 persen.

Secara ringkas, BPS mencatat bahwa dari 218,17 juta penduduk usia kerja pada Agustus 2025, sebanyak 7,46 juta orang (4,85 persen dari angkatan kerja) merupakan pengangguran, dengan proporsi pekerja penuh dan tingkat setengah pengangguran mengalami penurunan.

Editor: Aditya Pratama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut