Budi Gunawan Soal Pakta Integritas Kabinda-Pj Bupati Sorong Dukung Capres: Masak Intel Ngeluarin Gitu
JAKARTA, iNews.id - Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Budi Gunawan menanggapi viralnya pakta integritas yang mewajibkan Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso memenangkan salah satu calon presiden (capres) di Kabupaten Sorong pada Pilpres 2024. Pakta tersebut ditandatangani oleh Yan Piet dan Kepala Badan Intelijen Nasional Daerah (Kabinda) Papua Barat, Brigjen TNI TSP. Silaban pada Agustus 2023.
Menurut BG, Kabinda Papua Barat tidak mungkin melakukan hal tersebut. Apalagi, katanya, seorang intelijen memberikan dukungan kepada salah satu capres.
"Enggak ada. Enggak ada. Masak intel ngeluarin gitu," kata Budi di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (22/11/2023).
Budi juga menanggapi perihal pergantian Kepala BIN akhir-akhir ini. Dia mengaku belum tahu mengenai kabar pergantian tersebut.
"Wah enggak tahu," kata Budi.
Diberitakan sebelumnya, Calon wakil presiden (Cawapres) yang diusung Partai Perindo, Mahfud MD menanggapi pakta integritas dukungan terhadap capres yang ditandatangani oleh Penjabat (PJ) Bupati Sorong, Yan Piet Mosso.
"Itu kan bulan Agustus, belum ada pasangan calon (Presiden dan Wakil Presiden) resmi," kata Mahfud kepada wartawan selepas acara Deklarasi HMI dan Muslimin di iNews Tower, Selasa (14/11).
Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamana (Menko Polhukam) itu menyampaikan dirinya menyebut itu bukan masalah hukum lantaran pakta integritas itu hadir di bulan Agustus kemarin.
"Itu bukan masalah hukum yah, jadi biarkan saja. Tinggal di-clear-kan saja, lagipula itu (ditandatangani) bulan Agustus," katanya.
Editor: Faieq Hidayat