Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Demonstran di Alun-Alun Juana Bakar Poster Bupati Pati Sudewo
Advertisement . Scroll to see content

Bupati Pati Sudewo Dimakzulkan? Besok DPRD Gelar Paripurna Bahas Hasil Hak Angket

Kamis, 30 Oktober 2025 - 14:00:00 WIB
Bupati Pati Sudewo Dimakzulkan? Besok DPRD Gelar Paripurna Bahas Hasil Hak Angket
DPRD Pati besok akan menggelar sidang paripurna pemakzulan Bupati Sudewo. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati akan menggelar rapat paripurna khusus untuk membahas hak angket pemakzulan Bupati Pati Sudewo, Kamis (31/10/2025). Rapat penting ini merupakan tindak lanjut dari hasil kerja Panitia Khusus (Pansus) Hak Angket yang selama hampir 2 bulan menelaah kinerja Bupati Pati Sudewo.

Rapat tersebut menjadi babak baru dalam dinamika politik Kabupaten Pati, setelah Pansus DPRD menyelesaikan laporan lengkap hasil pemeriksaan terhadap berbagai dugaan pelanggaran dan kebijakan Bupati yang dinilai bermasalah.

Dalam rapat paripurna nanti, tim Pansus Hak Angket akan memaparkan hasil evaluasi dan pemeriksaan kepada pimpinan serta seluruh anggota DPRD Kabupaten Pati. Setelah penyampaian laporan, seluruh anggota DPRD diberi kesempatan untuk menyampaikan pandangan dan pendapat mereka terkait isu pemakzulan.

Sebelumnya, Pansus Hak Angket DPRD Pati telah menindaklanjuti 12 poin tuntutan yang diajukan kelompok masyarakat Masyarakat Pati Bersatu, yang menuntut pelengseran Bupati Sudewo dari jabatannya.

Jika dalam rapat paripurna nanti DPRD Pati menyatakan sepakat untuk memakzulkan Bupati Sudewo, hasil keputusan tersebut akan diteruskan ke Mahkamah Agung (MA) untuk proses hukum dan administratif lebih lanjut.

Langkah tersebut merupakan bagian dari prosedur formal pemakzulan kepala daerah sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Guna menjamin kelancaran dan keamanan jalannya sidang, Polresta Pati menurunkan 3.379 personel gabungan TNI-Polri. Pasukan tersebut disiagakan di sejumlah titik strategis, termasuk kawasan DPRD, alun-alun, dan area yang berpotensi menjadi pusat massa.

Kapolresta Pati Kombes Pol Jaka Wahyudi menegaskan bahwa pendekatan yang digunakan aparat keamanan tetap mengedepankan prinsip humanis dan persuasif.

“Jumlah personel kami sesuaikan dengan potensi jumlah massa dari kedua kubu yang akan hadir. Namun pendekatan yang kami kedepankan tetap humanis dan tidak represif,” ujar Jaka seusai Apel Gelar Pasukan BKO Dit Samapta, Brimob, dan Polres jajaran Polda Jateng di Lapangan Kompi Brimob Pati, Kamis (30/10/2025).

Polresta Pati juga telah berkoordinasi dengan pimpinan DPRD dan pemerintah daerah untuk mengatur skema keamanan dan pemisahan massa.

“Massa pro akan berada di sisi selatan DPRD, sementara massa kontra di sisi utara. Pemisahan ini penting agar suasana tetap kondusif,” ujar Kapolresta.

Dia menambahkan, lokasi DPRD akan disterilisasi secara ketat.

“Semua massa discreening di titik penyekatan untuk memastikan tidak ada yang membawa benda berbahaya,” ucapnya.

Kombes Jaka juga mengingatkan seluruh personel untuk tetap waspada dan tidak terpancing oleh provokasi.

“Kita harus jeli membaca situasi dan tidak mudah terpancing. Sekecil apa pun kesalahan bisa berdampak besar dan viral di masyarakat,” katanya.

Selain itu, dia mengimbau masyarakat agar tidak mudah termakan isu liar yang beredar di media sosial.

“Kami bersama masyarakat adalah saudara. Mari jaga kedewasaan, jangan sampai ada yang terhasut melakukan tindakan anarkis,” ujar Kapolresta.

Polresta memastikan tidak ada sweeping terhadap warga, melainkan patroli preventif untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan.

“Kami ingin Pati tetap damai, aman, dan kondusif. Semoga sidang paripurna berjalan lancar dan tertib,” ucapnya.

Editor: Donald Karouw

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut