Cegah Banjir, 65 Pompa Apung Dibagikan di DKI Jakarta

JAKARTA, iNews.id - Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta mendistribusikan 65 unit pompa apung ke lima suku dinas di lima wilayah kota. Pompa bisa segera digunkan di wilayah rawan banjir.

Kepala Dinas SDA DKI Jakarta Juaini Yusuf, mengatakan pompa dapat difungsikan untuk  menangani genangan yang kerap terjadi di jalan-jalan dan permukiman warga dengan area yang sempit.

Baca Juga

4 Kebiasaan Aneh PM Baru Jepang Sanae Takaichi, Salah Satunya Tidur Hanya 2 hingga 4 Jam

"Pompa apung ini sudah kami lakukan serah terima di Kantor Unit Alkal (Peralatan dan Perbekalan) di Pondok Gede, Jakarta Timur ke lima wilayah di Jakarta. Masing-masing wilayah dapat 13 unit pompa apung," kata Juaini saat dihubungi di Jakarta, Rabu (7/10/2020).

Untuk total anggaran pembelian pompa yang disiagakan di kantor kecamatan yang rawan tergenang saat hujan deras itu, Juaini menjelaskan  mencapai Rp6,5 miliar dengan satu unit pompanya berharga sekitar Rp100 juta yang diperoleh dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) murni 2020.

Baca Juga

Dijejali 4.000 Pengunjung, Ajang Otomotif di California Jadi Klaster Covid-19

Juaini melanjutkan pompa apung ini lebih fleksibel ketimbang pompa bergerak (mobile) yang selama ini dimiliki Dinas SDA dan Sudin SDA di wilayah karena ukuran dan berat yang lebih ringan.

Pompa apung ini, lanjut Juaini, bisa diangkat hanya oleh dua orang, sedangkan pompa bergerak harus diangkat setidaknya oleh delapan hingga 10 orang. Selain itu meski ukurannya lebih kecil, daya sedotnya cukup besar dengan diameter pipa satu meter.

Editor: Muhammad Fida Ul Haq