Cegah Penyelewengan Dana Terulang, BNPT Buka Komunikasi dengan Lembaga Pengelola Zakat

JAKARTA, iNews.id - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) membuka ruang komunikasi dengan lembaga pengelola zakat di Indonesia  untuk mengantisipasi kasus penyelewengan dana. Upaya ini bertujuan agar kejadian yang menimpa yayasan filantrofi Aksi Cepat Tanggap (ACT) tidak terulang.

"Tentu kita saat ini terus mengingatkan kepada elemen masyarakat termasuk lembaga pengelola zakat, jadi kita banyak membuka ruang komunikasi masalah itu. Bahkan kita sharing hal-hal mana yang patut diwaspadai," kata Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar usai acara Deklarasi Kesiapan Siagaan Nasional di salah satu hotel di Jakarta, Selasa (2/8/2022). 

Baca Juga

Lebih dari 1,4 Juta Orang telah Memberi Suara dalam Pemilu Wali Kota New York

Mantan Kapolda Papua dan Banten ini mengatakan masih banyak lembaga-lembaga zakat yang menjadi mitra resmi pemerintah. Dia pun meminta masyarakat cermat dalam memilih lembaga zakat.

"Dalam hal ini tentu dengan pengalaman-pengalaman yang ada, kita tidak ingin masyarakat  yang dermawan, karakternya sangat memiliki jiwa gotong royong, menolong, jangan sampai salah dimanfaatkan oleh pihak-pihak tertentu. Karena punya niat baik, ingin berdermawan, tetapi ternyata salah sasaran," tuturnya.

Baca Juga

Prihatin Kasus ACT, MUI Ingatkan Masyarakat Cari Lembaga Amal yang Amanah

Selain itu, pihaknya juga telah telah memberikan masukan kepada aparat penegak hukum dan mengoordinasikan hasil-hasil penyelidikan.

"Jadi baru nanti itu kita bicarakan dengan pihak-pihak masyarakat luas untuk mencegah agar tidak terjadi kesalahan dalam berdermawan," ujar dia.

Editor: Rizal Bomantama