Contoh Cerpen Singkat dan Kerangka Penulisannya
Judul: Sang Penjual Koran
Abstrak: Seorang pria tua penjual koran yang malang menerima kebaikan dari orang tak dikenal. Akhirnya, dia percaya bahwa masih ada banyak kebaikan di dunia ini.
Orientasi: Pagi itu, angin bertiup kencang di sepanjang jalan raya kota. Seorang penjual koran tua berdiri di trotoar dengan membungkuk, menggigil kedinginan. Dia berusaha menarik perhatian orang-orang yang lewat, tetapi seolah-olah tak ada yang peduli dengan keberadaannya.
Komplikasi: Tiba-tiba, seorang pria muda berjalan mendekatinya. "Berapa harganya, Pak?" tanya pria itu. Sang penjual koran segera merespons, tetapi pria muda itu hanya mengangguk dan pergi tanpa membeli koran.
Evaluasi: Beberapa menit kemudian, pria muda itu kembali dan memberikan selembar uang kepada sang penjual koran. "Tolong beli baju hangat untuk menghadapi musim dingin yang akan datang," kata pria muda itu.
Resolusi: Sang penjual koran tersenyum dan mengucapkan terima kasih, tetapi pria muda itu sudah pergi sebelum sang penjual koran sempat menanyakan namanya.
Koda: Di sore hari, sang penjual koran kembali ke tempatnya dan menyadari bahwa banyak orang yang membeli korannya. Dia merasa bersyukur karena telah diberikan bantuan oleh seseorang yang tidak dikenal. Dia yakin bahwa masih ada orang baik di dunia ini.
Demikianlah penjelasan tentang contoh cerpen singkat dan kerangka penulisannya. Semoga artikel ini dapat memberikan informasi yang bermanfaat bagi Anda.
Editor: Johnny Johan Sompotan