Contoh Resensi Novel Singkat Beserta Strukturnya, Jadi Acuan Sebelum Membeli
JAKARTA, iNews.id - Contoh resensi novel singkat beserta strukturnya jadi hal yang perlu diketahui banyak orang. Resensi dapat menjadi acuan bagi kamu yang ingin membeli novel.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), resensi adalah pertimbangan atau pembicaraan tentang buku atau ulasan buku, termasuk salah satunya adalah novel.
Resensi novel berisi informasi mengenai isi novel secara keseluruhan, seperti judul, tokoh, cover, jumlah halaman, dan sebagainya. Adapun salah satu tujuan melakukan hal itu adalah mempromosikan novel tersebut.
Struktur resensi novel diantaranya judul resensi, data dalam novel yang mencakup judul, nama pengarang, penerbit, tahun terbit, jumlah halaman, isi resensi yang meliputi ulasan, sinopsis, kelebihan dan kekurangan, serta diakhiri dengan penutup.
Inilah kumpulan contoh resensi novel singkat beserta strukturnya dikutip berbagai sumber, Rabu (18/10/2023).
1. Resensi Novel Perahu Kertas
Identitas Novel
Judul Novel: Perahu Kertas
Karya: Dewi Lestari
Tahun terbit: 2009
Penerbit: Bentang Pustaka
Tebal buku: 444 halaman
Sinopsis
Perahu Kertas menceritakan kisah Kugy, seorang gadis yang senang berkhayal dan menulis. Khayalan-khayalannya acap kali absurd. Salah satunya adalah membayangkan bertemu Dewa Neptunus.
Ia bercita-cita menjadi pendongeng dan mendapat halangan dari orang tuanya. Di pertengahan cerita, ia bertemu dengan sosok Keenan yang mempunyai hobi berbeda.
Perkenalan Kugy dengan Keenan membuat alur cerita makin kompleks. Pasalnya, Keenan memiliki kegemaran melukis. Keduanya pun mulai menjalin ikatan pertemanan dan memadukan hobi masing-masing. Kugy sebagai pendongeng sementara Keenan yang menggambarkan cerita-ceritanya.
Setelah sempat bersatu, konflik muncul karena Keenan dekat dengan Wanda, pacarnya.
Selain kisah asmara, novel Perahu Kertas juga menyisipi mengenai pendewasaan diri serta perjuangan menuju mimpi.
Kelebihan
Novel ini mempunyai kedekatan dengan hidup banyak orang. Cinta, mimpi, dan rintangan. Selain itu, penulisannya pun sangat sederhana sehingga mudah dimengerti oleh pembaca.
Salah satu yang juga menjadi kelebihan dari novel ini adalah plotnya yang tidak membosankan.
Kekurangan
Lantaran halaman yang cukup tebal dengan alur yang terkadang cepat kemudian tiba-tiba lambat, acap kali pembaca kurang fokus dan kehilangan konsentrasi.
2. Resensi Novel Robohnya Surau Kami
Identitas Novel
Karya : A. A. Navis
Tahun terbit : 2000
Jumlah halaman : 142
Penerbit : Gramedia
Sinopsis:
Sebenarnya ada beberapa sub cerita yang terdapat pada novel robohnya surau kami karya A. A. Navis ini. Secara umum contoh resensi novel singkat beserta struktur bercerita tentang realita kehidupan manusia.
Meskipun ditulis pada tahun 2000 namun jika kita ambil pelajarannya untuk era sekarang masih relevan. Bagaimana menjalani hidup secara realistis adalah pesan moral paling kuat dari novelnya.
Salah satu cerita yang ingin kami ulas adalah cerita seorang kakek yang menjalani masa tuanya dengan tinggal di surau. Surau tersebut kondisinya sudah tidak layak namun masih kuat berdiri.
Kakek pendatang itulah yang kemudian mengurusnya sehingga tidak terlalu ingin ambruk. Setiap hari kakek tersebut selalu bersujud, berdoa, dan beribadah kepada tuhan tanpa kenal lelah.
Sehari-hari dia mencari sesuap nasi dengan menjadi seorang pengasah pisau bagi para tetangga. Dari contoh resensi novel singkat beserta struktur ini kita dapat ketahui bahwa dia tidak ingin kekayaan.
Kakek itu hanya ingin mendapatkan surga dan dekat dengan tuhan ketika usianya sudah senja. Namun ada sebuah intrik yang membuat kita akan tercengang dari kehidupannya.
Tidak hanya menjadi seorang kakek biasa, tapi ada salah satu karakter bernama Ajo Sidi. Dia adalah lawan secara mental dari kakek tersebut, seperti apa perseteruan keduanya dalam mempertahankan falsafah hidup.
Awalnya pertemuan keduanya memang tidak memberikan dampak apapun dalam kehidupan masing-masing. Namun perkataan Ajo Sidi ternyata mampu membangkitkan sebuah pemikiran lain dari kakek.
Keyakinannya yang selama ini dianut perlahan mulai goyah dan membuat dirinya bimbang. Perseteruan batin ini adalah salah satu konflik paling kompleks namun jika dilihat cukup sepele.
Di era modern seperti sekarang perseteruan antara kakek dan Ajo Sidi jelas sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu jangan sampai melewatkan untuk membaca bukunya.
Kelebihan:
Pengaturan intrik dan twist pada cerita memang tidak dapat dipungkiri kualitasnya. Para pembaca dapat terhipnotis seakan masuk dalam dunia cerita tersebut secara penuh.
Bahkan perasaan dari karakter sangat jelas terlihat dan mudah diinterpretasikan oleh pembaca. Tidak butuh intelegensi tinggi untuk bisa paham ceritanya namun untuk menebak outcome cukup sulit.
Kekurangan:
Contoh resensi novel singkat beserta struktur ini terlalu pendek untuk bisa dinikmati karena pada beberapa plot seperti terlalu cepat. Namun tidak terlalu masalah karena masih dapat kita nikmati secara perlahan.