Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : KPK Sebut Penyerahan Uang ke Bupati Ponorogo Sempat Tertunda Imbas OTT di Riau 
Advertisement . Scroll to see content

Dapat Pembekalan dari KPK, Menag: Keluarga Berperan Penting Cegah Korupsi

Senin, 24 Juli 2023 - 14:03:00 WIB
Dapat Pembekalan dari KPK, Menag: Keluarga Berperan Penting Cegah Korupsi
Menag Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut bersama dengan jajaran rampung dibekali penguatan integritas oleh KPK hari ini, Senin (24/7/2023). (Foto: MPI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas atau yang akrab disapa Gus Yaqut bersama dengan jajaran Kementerian Agama (Kemenag) rampung dibekali penguatan integritas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini, Senin (24/7/2023). Menurut Gus Yaqut, peran keluarga terutama pasangan para pejabat negara sangat penting dalam mencegah terjadinya tindak pidana korupsi.

Oleh karenanya, Gus Yaqut dan jajaran Kemenag mengajak para istri untuk menghadiri undangan KPK dalam rangka penguatan integritas. Sebab dia yakin keluarga terutama istri merupakan faktor utama pejabat negara untuk tidak melakukan tindak pidana korupsi.

"Kenapa kemudian keluarga diajak, pasangan diajak, istri diajak? Saya kira ini juga menjadi penting untuk menjadi daya cegah atau rem buat para suami atau pasangannya yang menjadi pejabat agar tidak serakah," kata Yaqut di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Senin (24/7/2023).

Gus Yaqut mengingatkan kepada para pejabat Kemenag untuk tidak menerima pemberian apa pun yang bukan haknya. Oleh karenanya, sebenarnya istri wajib mengetahui asal usul sumber keuangan suaminya agar istri bisa menjadi pengingat bagi para suami untuk tidak serakah.

"Menerima apa yang memang menjadi haknya dan tidak kemudian berusaha mencari-cari apa yang tidak menjadi haknya. Posisi pasangan menjadi sangat penting karena yang paling dekat dan paling bisa mengingatkan kita tentu pasangan kita masing-masing," ucap Yaqut.

Yaqut mengapresiasi program pendidikan antikorupsi yang digelar KPK ini. Menurutnya, program ini penting untuk mengingatkan para penyelenggara negara agar tidak terjerumus kasus korupsi. Dia juga berharap ke depannya para rektor di bawah naungan Kemenag mendapat penguatan integritas dari KPK.

"Mudah-mudahan ini bisa dikembangkan bukan hanya di jajaran Kementerian Agama di eselon 1 tapi juga di kepala rektor bahkan kepala kantor wilayah. Karena mereka juga kuasa pengguna anggaran semua wajib hukumnya untuk memahami norma-norma antikorupsi," katanya.

Editor: Rizal Bomantama

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut