Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : PDIP soal Polemik Proyek Whoosh: Kalau Terbukti Korupsi Harus Ditindak
Advertisement . Scroll to see content

Deddy Sitorus PDIP Sebut Tak Ada Wacana Duet Ganjar-Gibran: Terlalu Serakah

Minggu, 15 Oktober 2023 - 20:17:00 WIB
Deddy Sitorus PDIP Sebut Tak Ada Wacana Duet Ganjar-Gibran: Terlalu Serakah
Politikus PDIP Deddy Sitorus menyebut tidak ada wacana menduetkan Ganjar Pranowo dengan Gibran Rakabuming Raka. (Foto: Muhammad Refi Sandi)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sosok bacawapres pendamping Bacapres Partai Perindo Ganjar Pranowo masih menjadi pertanyaan publik. Sosok Wali Kota Solo sekaligus Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, digadang-gadang menjadi salah satu bacawapres potensial.

Merespons hal itu, Politikus PDIP Deddy Sitorus mengatakan partainya menjaga semangat ideologi gotong royong, sehingga tidak akan memasangkan Ganjar Pranowo dengan Gibran Rakabuming Raka karena latar belakang parpol yang sama. Menurutnya, sosok bacawapres pendamping Ganjar harus bisa mewakili representasi dari masyarakat Tanah Air. 

"Kita tidak serakah itulah, presidennya sudah dari PDI Perjuangan masa kita ambil lagi dari PDI Perjuangan (sosok cawapres). Berarti kan kita tidak menjaga semangat atau ideologi gotong royong yang kita anut, kita tentu berharap agar bisa mewakili representasi dari masyarakat Indonesia sendiri," ujar Deddy di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (15/10/2023).

Deddy menganggap wacana itu terlalu serakah. Diketahui mantan Gubernur Jawa Tengah itu diusung PDIP, Perindo, PPP dan Hanura dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang.

"Terlalu serakahlah kita kalau presiden dan wakil presiden sama-sama dari PDI Perjuangan," ucapnya.

Sebelumnya, Deddy menyebut sosok bacawapres pendamping Ganjar menunggu pendalaman dan tahajud politik para ketua umum partai pengusung. "Sosok cawapres nanti tunggu itu menjadi kewenangan dari pendalaman dan katakanlah tahajud politik dari ketua umum partai," kata Deddy.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut