Dedi Mulyadi Kirim Rp100 Juta untuk Perbaiki Rumah Korban Intoleransi di Sukabumi: Saya Tanggung Sendiri
Tak hanya membantu secara finansial, Dedi juga menyikapi kondisi para keluarga korban pemilik rumah yang trauma pasca-aksi intoleransi tersebut. Dia telah menginstruksikan tim psikolog dari Pemprov Jabar turun langsung besok untuk memberikan pendampingan kepada korban yang mengalami trauma.
"Keluarga Pak Yongki pasti mengalami trauma psikologis. Besok tim psikolog kami akan turun untuk memberikan bantuan pemulihan psikologi,” katanya.
Dia berharap agar keluarga pemilik rumah dan anak-anaknya tidak lagi mengalami ketertekanan psikis. Para korban diharapkan bisa kembali hidup tenang, damai dan hidup rukun dengan tetangga-tetangganya dan warga Desa Tangkil.
Dedi juga menegaskan aksi anarkistis warga tidak bisa dibiarkan. Dia memastikan proses hukum atas insiden ini akan dikawal ketat agar berjalan objektif.
"Peristiwa perusakan yang dilakukan oleh warga terhadap rumah Ibu Nina yang dihuni oleh Pak Yongki dan keluarga merupakan peristiwa pidana yang harus disikapi secara hukum," kata Dedi.