Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Polisi Terjunkan Ribuan Personel Amankan 3 Titik Demonstrasi di Jakarta
Advertisement . Scroll to see content

Deretan Serangan Terduga Teroris ke Polisi: Bom Bunuh Diri hingga Penembakan

Kamis, 01 April 2021 - 11:36:00 WIB
Deretan Serangan Terduga Teroris ke Polisi: Bom Bunuh Diri hingga Penembakan
Terduga Teroris Ditembak Mati, Polisi Bersenjata Lengkap Berjaga di Mabes Polri (foto: MNC Media)
Advertisement . Scroll to see content

2. Bom Pos Pol Sarinah

Serangan bom bunuh diri disertai penembakan ini terjadi di sekitar Plaza Sarinah, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis 14 Januari 2016. Ledakan terjadi di tempat parkir Menara Cakrawala depan gerai Strarbuck gedung sebelah utara Sarinah dan pos polisi depan gedung tersebut.

Delapan orang meninggal dunia, empat di antaranya pelaku penyerangan. 24 orang lainnya luka-luka termasuk polisi dalam peristiwa yang dikenal dengan istilah bom Sarinah atau bom Thamrin.

ISIS mengklaim bertanggung jawab atas serangan tersebut. Tujuh orang terlibat. Pimpinan ISIS Indonesia Aman Abdurahman kemudian divonis hukuman mati atas serangan tersebut. Aman Abdurahman yang juga pimpinan Jamaah Ansharut Daulah (JAD) –organisasi teroris berafiliasi ke ISIS- merancang serangan bom itu di balik penjara.

3. Teror Pos Polisi Cikokol

Kadiv Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar mengatakan aksi teror di pos polisi lalu lintas di Cikokol, Tangerang Kota, diduga mengarah kepada kelompok yang berkaitan dengan jaringan terorisme. Namun, dugaan tersebut masih harus didalami penyidik Densus 88.

"Jadi, kita duga ini berkaitan mengarah kepada kelompok berkaitan dengan jaringan. Tapi, butuh waktu untuk memastikan dia (pelaku) berkaitan kelompok jaringan teror yang mana," kata Boy di Kompleks Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan, Kamis (20/10/2016).

Dugaan pelaku memiliki latar belakang teror diperkuat dengan caranya melakukan penyerangan dengan membawa bahan peledak. Pelaku berinisial SA itu melakukan penyerangan membabi buta dengan membawa senjata tajam dan bahan peledak. Kapolsek Tangerang Kota, Kompol Efendi, menjadi korban dalam penyerangan tersebut.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow

Related News

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut