Deretan Tokoh Kecam Gus Miftah usai Olok-olok Penjual Es Teh, Putri Gus Dur hingga Ketua MUI
Inayah Wahid mengkritik aksi Gus Miftah yang hendak memborong dagangan penjual es teh dalam acara Magelang Bersholawat pada 20 November 2024 lalu sambil merendahkan sang pedagang di hadapan publik. Menurut dia, memborong dagangan bukan kewajiban, melainkan menjaga harkat dan martabat sesama manusia.
"Ga ada gunanya kamu sok mborong es tehnya kalo kamu merendahkan Beliau di depan publik. Yg wajib itu menjaga harkat martabat sesama manusia, bkn mborong dagangan," ujar Inayah Wahid melalui akun X @inayawahid, Selasa (3/12/2024).
Dia turut mengkritik Gus Miftah seraya menyebutkan profesi sebagai pedagang es teh lebih mulia dibanding memperdagangkan agama.
"Susah emang kalo pemuka agama jalur ngaku2 bukan jalur ngilmu. Lebih mulia dagang es teh daripada dagang agama," tutur dia.
Sementara itu, Ketua MUI Bidang Dakwah dan Ukhuwah KH Cholil Nafis turut mengkritik Gus Miftah yang mengolok-olok pedagang es teh saat mengisi pengajian. Dia menuturkan, ucapan yang dilontarkan Gus Miftah tidak etis.
“Ya, meskipun sambil ketawa mungkin bercanda, ucapan itu tak baik dikatan apalagi di depan publik oleh penceramah dan pejabat publik. Perlu kematangan diri sang penceramah dlm menanggapi sesuatu sehingga tdk kontra produktif,” tulis Cholils dalam akun Instagramnya @cholilnafis, Selasa (3/12/2024).
“Orang2 berharap kpd penceramah apalagi merangkap penjabat utk mendapat keteladanan. Itu tukang jual sdg berkasab mencari rezeki yg halal sesuai kemampuannya. Yg seperti itu jangan ditiru ya Deekk.. astaghfirullah,” tulis Cholil.