Dijual Mahal, Peredaran Sabu Blue Ice Palsu Campur Etanol di Bandung Dibongkar Polisi
BANDUNG, iNews.id – Polisi mengungkap kasus narkoba jenis sabu Blue Ice palsu di Kota Bandung. Petugas menangkap pengedar berinisial DP yang memodifikasi sabu dengan mencampur bahan etanol dan pewarna biru.
Dari aksinya itu, pelaku mengklaim sabu blue Ice berkualitas tinggi dan berharga mahal.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, kasus tersebut merupakan modus baru dalam peredaran sabu. Pelaku mengubah warna sabu menjadi biru dan mengklaimnya sebagai Blue Ice.
Pelaku beralasan, dengan mengubah warnanya, sabu yang dijual berkualitas tinggi dan harganya lebih mahal.
“Tersangka mencampur sabu dengan etanol dan pewarna. Kenapa sabu-sabunya dicampur pewarna? Karena akan dijual dengan harga lebih tinggi dengan kategori Blue Ice. Pelaku menyebut sabu miliknya berkualitas tinggi. Padahal, sabu tersebut tidak sesuai dengan kualitas Blue Ice yang asli,” ujar Kombes Budi, Senin (30/6/2025).
Kasat Resnarkoba AKBP Agah Sonjaya mengatakan, kasus ini terungkap berdasarkan penyelidikan hasil penyelidikan anggota dengan menangkap tersangka DP. Kepada penyidik, tersangka DP mengaku mendapat perintah dari bandar sabu berinisial W.
“Jadi tersangka DP mendapatkan sabu dari luar kota. Kemudian, tersangka DP mendapat instruksi dari seorang bandar berinisial W untuk mengubahnya menjadi jenis Blue Ice,” kata Kasatresnarkoba.
AKBP Agah menyatakan, bahan-bahan untuk mengubah sabu biasa menjadi Blue Ice berupa etanol dan pewarna, dibeli secara online. Kemudian DP melakukan video call dengan W untuk mengetahui cara mengubah warna sabu.
“Caranya begini, jadi komposisinya 8 gram sabu dengan 10 miligram etanol dan zat pewarna. Semua dicampurkan hingga menjadi biru,” ujar AKBP Agah.