Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Tancap Gas! Komisi Reformasi Polri Rapat Perdana Senin 10 November
Advertisement . Scroll to see content

Ditanya Komisi III DPR soal Kabar Harun Masiku Berlindung di PTIK, Ini Jawaban Kapolri

Kamis, 30 Januari 2020 - 15:20:00 WIB
Ditanya Komisi III DPR soal Kabar Harun Masiku Berlindung di PTIK, Ini Jawaban Kapolri
Komisi III DPR menggelar rapat kerja (raker) bersama Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (30/1/2020). (Foto: iNews.id/Felldy Utama)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Komisi III DPR menanyakan kebenaran informasi keberadaan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Gedung PTIK saat melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Harun Masiku kepada Kapolri Jenderal Idham Azis. Kapolri mengaku tidak tahu soal informasi tersebut.

Pertanyaan itu muncul dari Anggota Komisi III Fraksi PAN, Syarifuddin Suding dalam Raker bersama Kapolri di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (30/1/2020). "Apa yang sesungguhnya terjadi gitu loh di PTIK? Sampai-sampai ada berita bahwa penyelidik KPK itu diinterograsi dan itu dilakukan pemeriksaan urine dan sebagainya," katanya 

Menurut dia, informasi tersebut begitu menyita perhatian dan membuat publik bertanya-tanya tentang kebenarannya. "Supaya pemberitaan yang simpang siur ini ada penjelasan di masyarakat dalam kaitan menyangkut masalah kasus Harun Masiku yang ada di PTIK pada saat aparat KPK melakukan langkah-langkah dalam kaitan masalah kasus itu," ujarnya.

Menjawab pertanyaan Sudding, Kapolri Idham Azis menyampaikan pada hari saat kejadian, gedung PTIK akan didatangi Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin untuk acara olahraga sehingga sejak malam hari wilayah tersebut harus steril. "Kebetulan kami kena giliran di PTIK, sesuai protap sejak malam di-clear-kan di sana," katanya.

Mantan Kabareskrim Mabes Polri ini mengaku lembaganya tak mengetahui jika yang diamankan di sana adalah penyelidik dari KPK yang sedang melaksanakan tugasnya untuk memburu Harun Masiku.

"Kalau terus ketemu misalnya beberapa penyelidik KPK, Polri tidak tahu apa proses yang ada di dalam. Itu yang saya tahu yang dilaporkan Gubernur PTIK dan Kadiv Propam tentang kasus PTIK," katanya.

Tak puas, Sudding kembali menanyakan kepada Idham apakah benar Harun Masiku bersama seorang lainnya berada di dalam PTIK untuk mendapatkan perlindungan.

Idham menjawab, dirinya tidak mengetahui hal tersebut. "Kami enggak tahu masalah itu, mungkin informasi di luar sedang seliweran kami sendiri ennggak tahu," ujar Idham menjawab.

Anggota Komisi III Fraksi Demokrat, Benny K Harman juga ikut masuk dalam pembahasan ini. Dia bertanya kepada Idham mengenai kebenaran informasi tentang penyelidik KPK yang disekap selama semalam.

Benny juga mempertanyakan soal informasi hubungan antara petinggi PTIK dengan Harun Masiku. Merespons pertanyaan Benny, Idham menyatakan dirinya tak ingin berandai-andai.

Dia menegaskan tidak benar ada penyekapan kepada penyelidik KPK, hanya saja petugas di sana melakukan pemeriksaan karena sesuai dengan prosedur.

"Bahwa ya karena paginya mau ada kegiatan Wapres, tentu orang yang mereka dengan dalih mau sembayang tentu diperiksa Provos PTIK. Kemudian apakah hadir di sana karena hubungan dengan Gubernur PTIK, saya juga tidak mau berandai-andai di ruangan ini yang jelas saya tidak tahu kalau yang bersangkutan ada di PTIK," tuturnya.

Editor: Djibril Muhammad

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut