Dukcapil Terbitkan Akta Kematian Korban Jatuhnya Pesawat Latih di BSD Tangsel
JAKARTA, iNews.id - Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kementerian Dalam Negeri menerbitkan dan menyerahkan akta kematian kepada keluarga tiga korban jatuhnya pesawat latih jenis Tecnam P2006T dengan nomor registrasi PK-IFP. Pesawat tersebut mengalami kecelakaan di kawasan BSD, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (19/5/2024).
Direktur Dafdukcapil Akhmad Sudirman Tavipiyono mengatakan penerbitan akta kematian dilakukan setelah pihaknya mendapatkan data kematian dari RS Bhayangkara Polri Kramatjati, Jakarta Timur.
"Kami kemudian berkoordinasi dengan Dinas Dukcapil di daerah asal para korban," ujar Direktur Tavipiyono seperti dilansir dari situs resmi Dukcapil Kemendagri, Minggu (26/5/2024).
Tavip menjelaskan, proses penerbitan akta kematian untuk ketiga korban telah selesai dan diserahkan kepada keluarga melalui Dinas Dukcapil terkait.
Akta kematian untuk Putu Darmawan diserahkan kepada keluarga di Kabupaten Semarang melalui Disdukcapil setempat. Akta kematian untuk Farid Ahmad diserahkan kepada keluarga di Kota Bandung melalui Disdukcapil setempat. Akta kematian untuk Suanda diserahkan kepada keluarga di Kabupaten Sidoarjo melalui Disdukcapil setempat, dengan pelibatan kepala desa karena keluarga berdomisili di Cirebon dan telah dihubungi untuk pengambilan akta pekan depan.