Eks Direktur WHO Buka Suara soal Varian BA.2 Son of Omicron Masuk Indonesia
“Menurut berita di media maka sudah mulai ada BA.2 Omicron di Indonesia, yang tentu perlu dilakukan berbagai analisa kemungkinan dampaknya,” sambung dia.
Apalagi, kata Tjandra, bahwa Omicron BA.2 ini dikenal sebagai ‘stealth Omicron’ atau Omicron yang ‘menipu’ khususnya karena adanya delusi fenomena ‘S gene target failure-SGTF’. Alhasil, varian ini sulit terdeteksi pemeriksaan swab PCR.
“Sehingga dapat tidak terdeteksi oleh pemeriksaan PCR SGTF yang kini justru mulai diperbanyak di negara kita,” ungkap dia.
Tjandra mengatakan meski kasus BA.2 jumlahnya masih kecil, namun pemerintah harus mengambil kebijakan tepat jika kasusnya meningkat untuk menangani kasus varian ini.
“Sekarang memang jumlah BA.2 masih amat kecil, tapi kalau jumlahnya makin banyak maka bukan tidak mungkin dapat mempengaruhi kebijakan yang perlu diambil,” ungkap Tjandra.
Editor: Puti Aini Yasmin