Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Polisi Bekuk Pelaku Pengeroyokan dan Penembakan Pengacara di Tanah Abang
Advertisement . Scroll to see content

Empat Laskar FPI Masih Buron, Ini Peran Mereka dalam Peristiwa di Tol Cikampek

Selasa, 15 Desember 2020 - 06:29:00 WIB
Empat Laskar FPI Masih Buron, Ini Peran Mereka dalam Peristiwa di Tol Cikampek
Polisi menggelar rekonstruksi penembakan enam laskar FPI pengawal HRS di Tol Cikampek KM 50, Karawang. (Foto: SINDOnews/Nilakusuma)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Empat anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) dilaporkan kabur dalam peristiwa baku tembak dengan polisi di Tol Cikampek KM 50, Karawang, Jawa Barat pada Senin (7/12/2020). Keberadaan mereka belum diketahui hingga kini.

Sementara itu diketahui enam laskar FPI tewas ditembak karena mencoba melawan polisi. Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan menjelaskan empat laskar FPI yang masih buron itu memiliki peran menabrak mobil polisi saat membuntuti rombongan Habib Rizieq Shihab.

“Terkait perannya, keempat orang tersebut pada saat kejadian berada di dalam sebuah mobil Avanza. Saat kejadian mereka ikut menghalangi mobil petugas bahkan menabrak mobil petugas, hal tersebut terungkap pada saat rekonstruksi,” kata Ahmad di Jakarta, Selasa (15/12/2020).

Ahmad menyebut mobil yang ditumpangi keempat laskar FPI itu menabrak mobil petugas di bagian depan kanan. Setelah menabrak mereka langsung melarikan diri.

“Setelah menabrak kemudian melarikan diri itu perannya,” ujar Ahmad.

Seperti diketahui, peristiwa penyerangan laskar FPI terhadap aparat kepolisian itu terjadi pada Senin (7/12/2020) pukul 00.30 WIB di KM 50 Tol Jakarta-Cikampek. Kejadian tersebut berlangsung petugas sedang mengecek informasi mengenai ada pengerahan massa terkait pemanggilan Habib Rizieq Shihab di Polda Metro di hari yang sama.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut