Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Komentar Haru Erick Thohir usai Timnas Indonesia U-17 Ukir Sejarah di Piala Dunia U-17 2025
Advertisement . Scroll to see content

Erick Thohir di Istana: Jokowi Sampaikan tentang Visi Pembangunan Indonesia

Senin, 21 Oktober 2019 - 14:47:00 WIB
Erick Thohir di Istana: Jokowi Sampaikan tentang Visi Pembangunan Indonesia
Mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Thohir bertemu Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2019). (Foto: Antara).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Thohir datang ke Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2019). Dia diminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menjadi salah satu anggota kabinet periode 2019-2024.

Usai bertemu Jokowi, Erick mengaku siap membantu Jokowi menjalankan pemerintahan. Dia tidak menyebutkan pasti, posisi apa yang ditawarkan kepada Jokowi di kabinet.

"Ya kalau sudah dipercaya jadi menteri tentu harus bersedia," ujar Erick di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2019).

Dia mengungkapkan, saat bertemu Jokowi sempat menyampaikan tentang visi pembangunan Indoesia ke depan.

"Hari ini bertemu dengan beliau, interview dan berdiskusi tentang visi beliau yang luar biasa," ucapnya.

Selain Erick Thohir yang datang bertemu Jokowi hari ini, yaitu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, pendiri Gojek Nadiem Makarim, Bupati Minahasa Selatan Tetty Paruntu.

Kemudian mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD, praktisi media Wishnutama Kusubandio dan Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian.

Pada kesempatan berbeda, Direktur Eksekutif Pusat Kajian Keuangan Negara, Adi Prasetyo menilai ada posisi menteri yang seharusnya diisi oleh kalangan profesional.

Misalnya, Menteri BUMN kata dia harus dipegang oleh kalangan profesional yang mengerti terkait pengelolaan perusahaan negara. Selain itu harus memiliki visi BUMN ke depan sebagai pendorong perekonomian nasional dan sebagai pengungkit kesejahteraan rakyat.

"Sebaiknya Kementerian BUMN dipegang oleh sosok yang punya pemikiran reformis agar BUMN dapat diarahkan lebih profesional," kata Adi, di Jakarta.

Editor: Kurnia Illahi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut