Fahri Hamzah di Medsos: Setiap Orang Punya Takdir, Ambillah Jalanmu Tuan, Terkait Habib Rizieq Shihab?
JAKARTA, iNews.id - Pemimpin Front Pembela Islam (FPI), Habib Rizieq Shihab ditahan Polda Metro Jaya setelah diperiksa selama 14 jam pada Minggu (13/12/2020) sekitar pukul 00.30 WIB. Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah mengungkapkan kesedihannya tak lama usai penahanan tersebut.
Reaksi itu diungkapkan Fahri melalui akun Twitter @Fahrihamzah tak lama setelah penahanan Habib Rizieq. Fahri membagi responsnya yang diduga terkait penahanan Habib Rizieq dalam enam cuitan.
"Tuan, Aku menyaksikanmu pergi dini hari dengan sebuah kendaraan berjeruji besi, singkat sekali, tak sempat kau menoleh, hanya tangan kau angkat terikat, sebuah pita putih keras, terlihat berniat membelenggumu, kau berjalan cepat dan kendaraan itu melesat, cepat sekali," tulisnya.
Fahri pun menyampaikan doa agar Habib Rizieq selalu sehat dan selamat dalam masa penahanan.
"Tuan, sekejap kau tak terlihat lagi oleh pandangan mata, kau pergi entah kemana. Tak jelas bagiku. Tak ada yang bisa aku tanya. Maka aku berdoa. Kiranya Allah menjaga perjalananmu, karena seperti sering kau katakan, rencana manusia tak seberapa tapi rencana Allah segalanya," ujarnya.
Mantan politikus PKS itu kemudian teringat pada pesan-pesan yang pernah disampaikan Habib Rizieq padanya.
"Tuan, sering kudengar kau katakan, boleh jadi kita tak suka tapi mungkin itu baik, sementara boleh jadi kita suka padahal itu mungkin buruk, maka aku pasrahkan pada Allah, hidupmu dan hidup semua musuh-musuhmu pun Allah yg mengetahuinya, aku yakin itulah jalanmu kini," ucapnya.
Dia pun yakin Habib Rizieq akan mempertanggungjawabkan perbuatannya di depan hukum secara baik dan gagah berani.
"Tuan, setiap orang punya takdir, seriap orang punya jalan, ambillah jalanmu tuan. Aku pun punya jalan, dan aku bertanggungjawab dunia akhirat untuk melakoninya dengan baik, dengan penuh ikhlas dan gagah berani. Akan aku pertanggungjawabkan semua kata dan perbuatanku!" tulisnya.
Fahri kemudian mengajak agar semua elemen menunaikan perannya masing-masing demi tegaknya keadilan.
"Tuan, marilah kita bertarung dengan gagah berani. Angkara murka selalu ada dan mencari musuhnya di setiap celah sejarah. Aku telah putuskan bertarung melawan tirani dan penindasan sampai akhir masaku. Untuk keadilan dan persamaian kita akan bertemu. Kita akan bersatu," katanya.
Terakhir, Fahri memberi semangat kepada Habib Rizieq agar kuat menghadapi cobaan yang diberikan. Dia yakin banyak masyarakat yang mendukungnya dan memberi suntikan moral.
"Tuan, malam ini kita berpisah, tak sempat aku bertemu dan tak sempat kau mengucap salam, tapi dari jauh aku dengar semua harapan bahwa kau akan kuat dan sabar melawan cobaan. Manusia punya rencana tapi rencana Allah adalah yang terbaik! Bismillah!" tulisnya.
Editor: Rizal Bomantama