Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Banjir Sumatera, Waketum Partai Perindo Serukan Taubat Ekologis dan Perbaikan Tata Kelola Nasional
Advertisement . Scroll to see content

FAPI Minta Menkominfo Batasi Konten Youtube yang Tunjukkan Superioritas Tawuran

Selasa, 11 April 2023 - 15:27:00 WIB
FAPI Minta Menkominfo Batasi Konten Youtube yang Tunjukkan Superioritas Tawuran
Sekjen FAPI Hartoyo meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) membatasi konten Youtube yang mengampanyekan kekerasan. (Foto: Ist)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Sekretaris Jenderal Forum Alumni Pelajar Indonesia (Sekjen FAPI) Hartoyo meminta Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) membatasi konten Youtube yang menunjukan superioritas terkait aksi tawuran. Pasalnya konten tersebut mulai marak beredar di kanal Youtube.

Sedianya, konten Youtube tersebut memang menyerukan agar pelajar kekiniaan menghindari atau melakukan aksi setop tawuran. Namun dalam isinya justru bisa membuat virus atau menjadikan pelajar termotivasi akan superioritas alumni terdahulu.

"Karena sebagian juga ini virus ini bisa juga dari konten Youtube yang sekarang ini dari sekolah itu memang tagarnya setop tawuran tapi isinya menunjukan superioritas saat dahulu," kata Hartoyo dalam Program unggulan Partai Perindo Podcast Aksi Nyata pada tayangan Menciptakan Generasi Muda dalam kanal Youtube Partai Perindo, Selasa (11/4/2023).

"Inilah yang akhirnya malah menjadi, mungkin dari Menkominfo juga bisa membatasi hal-hal itu," katanya.

Pelajar atau siswa di zaman sekarang menurutnya lebih bisa mempersiapkan untuk menyongsong masa depan jika dilihat dari fasilitas dan tekonologi yang kian berkembang. Oleh karenanya, siswa dan pelajar perlu berfokus dalam pembentukan sikap dan moral yang baik.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut