Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Rapat Paripurna Pemakzulan Bupati Sudewo, Massa Pro dan Kontra Datangi DPRD Pati
Advertisement . Scroll to see content

Fraksi PPP Bahas Wacana Hak Angket DPR Pekan Depan

Kamis, 07 Maret 2024 - 12:18:00 WIB
Fraksi PPP Bahas Wacana Hak Angket DPR Pekan Depan
Sekretaris Fraksi PPP, Achmad Baidowi menegaskan tidak dalam posisi menunggu fraksi lain dalam bersikap. (Foto MPI).
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di DPR RI baru membahas wacana hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024 pada pekan depan. Saat ini seluruh anggota fraksi masih fokus mengawal proses rekapitulasi suara di setiap daerah.

"Minggu depan kemungkinan sudah di Jakarta, baru kita bahas terkait posisi PPP terhadap angket itu," kata Sekretaris Fraksi PPP, Achmad Baidowi, Kamis (7/3/2024).

Pria yang akrab disapa Awiek ini menyatakan bahwa PPP tidak dalam posisi menunggu fraksi lain dalam bersikap. Hal ini ditegaskannya saat disinggung apakah PPP menunggu sikap PDI Perjuangan sebagai partai kursi terbanyak di DPR sekaligus mitra kerja samanya dalam Pilpres 2024.

"Enggak ada kaitan dengan karena fraksi A ikut, lantas kita ikut, nggak gitu. Semua memiliki kewenangan otonom mengurus dirinya sendiri," ujarnya.

Wakil Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR itu memastikan jika fraksinya akan bersikap menentukan apakah setuju atau tidak terhadap penggunaan hak angket tersebut.

Kendati demikian, dia minta bersabar menunggu proses politik yang tidak ada satu pihak pun yang bisa memastikan ke depannya. Terlebih, sampai saat ini pun belum ada fraksi di DPR yang secara resmi mengajukan usulan tersebut.

"Kalau hanya sekadar diskusi di publik terus menjadi wacana itu kan menjadi bunga-bunga demokrasi. Konkritnya ada nggak yang diajukan ke pimpinan," pungkasnya.

Editor: Faieq Hidayat

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut